eyeeye
IndoForum Beginner B
- No. Urut
- 58548
- Sejak
- 4 Des 2008
- Pesan
- 992
- Nilai reaksi
- 12
- Poin
- 18
loh kan sudah saya ketik homo sapiens pertama, kalo sebelum itu kan bukan homo sapiensMungkin?
Ada dalil (Al-Qur'an atau hadist) yang mengatakan: Adam adalah manusia pertama yang diciptakan Allah ???
manusia kan homo sapiens spesiesnya
wallahu a'lam
bisa juga, yang dimaksud khalifah pertama adalah spesies homo pertama yang memiliki hati dan akalapakah teman2 ada yg sudah pernah membaca buku "Ternyata Adam dilahirkan"?
buku itu (menurut saya pribadi) sangat bagus, disitu dijelaskan bahwa Nabi Adam itu bukanlah "Manusia pertama", melainkan "Khalifah pertama".
untuk lebih jelasnya coba deh teman2 baca bukunya.
ini sebagai reviewnya : Ternyata Adam dilahirkan
wallahu a'lam
iya kan?emang yang namanya manusia hanya ada di bumi aja?
menurut saya, definisi saya nih ya, jin adalah makhluk sebelum manusia yang dimensinya diatas manusia dibawah malaikatgak ada kan ayat yg menyatakan adam adalah manusia pertama?, di Qur'an yang ada adalah "khalifah".
saya sudah cantumkan diatas:
kalau begitu adam bukan manusia pertama,
menurut saya Jin itu adalah sebutan / perumpamaan golongan manusia yang telah hidup sebelum adam lahir yang "menentang" Allah, yang dalam Al-Qur'an dikatakan: tidak mau "sujud"= mengakui adam sebagai khalifah.
Jin dalam artian "makhluk halus" adalah khayalan yang di-ada-adakan oleh musuh Islam agar muslim pada begok!...
Al-Qur'an:
Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu. (AL BAQARAH (Sapi betina) ayat 168).
sedangkan mengenai wujudnya belum ada yang mengetahuinya selain Allah s.w.t dan orang-orang yang dikehendaki-Nya
kalo zaman sekrg ada yg bilang tau wujud persis aslinya, jangan percaya
saya juga berpendapat seperti itu, walau saya masih memikirkan pendapat Bpk. Agus Mustofa, tetapi saya lebih yakin sebagaimana berikut:Nah ini dia yang akan terjadi, kesalah pahaman yang terjadi karena mencoba mencari pemahaman akan Tauhid dengan pendekatan akal.
Inilah yang ditakutkan apabila mengaji pada Buku. Yang bisa terjadi adalah kesesatan.
Bahayanya mengaji (dalam hal Agama bukan ilmu pengetahuan dunia) kepada buku adalah tidak adanya pembatas apabila kita tidak paham. Manusia cenderung menelan bulat² apa-apa yang ditulis tanpa melihat maksud/tujuan penulis (apabila ada) serta latar belakang si penulis tadi.
Ingat! tidak semua nama yg berbau arab itu muslim, kalaupun dia seorang muslim, belum tentu yang ditulisnya itu benar.
Pendekatan/pemahaman ilmu Tauhid adalah Iman! Sodaqta wa bariqta !
dan pendekatan/pemahaman ilmu Fiqih adalah akal.
Mungkin Bapak Agus Mustofa (penulis tsb) lupa atau belum mengetahui proses diciptakannya Adam AS. Berapa tahun proses pembentukan tubuh Adam, dari mana saja tanah² tsb diambil. Bahkan mungkin tidak tahu bahwa salah satu tanah yg akan diambil dalam proses pembuatan tubuh Adam menolak untuk diambil, sampai Allah mengutus Malaikat Izrail untuk mengambilnya. Malaikat tsb adalah Malaikat yg paling ditakuti diantara semua malaikat, sampai akhirnya ditugasi oleh Allah untuk mencabut nyawa manusia.
Banyak hal yg kelihatannya sepele namun sebenarnya sangat mendasar bagi kita umat muslim dalam mempertahankan keimanan kita. Karena saat ini sudah banyak cara yg dipergunakan untuk memperlemah iman kaum muslim.
Pelajari Tauhid dengan Benar. Imani!
Perdalam Fiqih dan implementasikan dalam ibadah kita.
Mudah²an kita semua tidak menjadi orang yg merugi.
--------------------
Apa sudah ada bukti adanya manusia diluar/selain planet bumi kk?
--mohon koreksi apabila ada kekhilafan. terima kasih--
sebelum Adam ada manusia purba (spesies2 lain selain homo sapiens), kemudian Allah s.w.t Menciptakan Adam dengan Kekuasaan-Nya untuk menempati bumi sebagai khalifah
wallahu a'lam
bisa jelaskan sedikit? trm ksh7 kehidupan pada 7 dunia?
Yang saya tahu, manusia akan menjalani 5 dunia/alam saja kk
(dulu sekali pernah saya bahas tentang ini di forum ini)
manusia itu ya Adam, Adam itu ya manusia pertamaSedikit "penyegaran":
Justru penyebab ketertinggalan Muslim dari "barat" adalah pengotakan akan Islam itu sendiri, diskotomisasi antara dunia dan akhirat, antara "spiritual"
dengan "real world"/duniawi, bahwa islam adalah spiritual saja (vertikal) sedang hubungan sosial adalah horizontal.
yang "santri" sibuk dengan kekhusuk-an nya "beribadah" hingga tertinggal dalam perekonomian & teknologi, yang duniawi sibuk dengan dunianya
sehingga miskin moral-spiritual.
Lalu bagaimana sebaiknya?
keseimbangan antara keduanya, dan Islam adalah sebagai jawaban, karena sebagai "complete system".
Tahukah anda teori2 yg ditemukan oleh ilmuan2 barat ternyata sudah "diperingatkan" dalam Al-Qur'an, hanya muslimnya saja yang terpesona dengan
"ritual2", sehingga tidak "membaca" apa yang "dibaca" ilmuan2 tsb. <<< Iqra.
Sedang Al-Qur'an mengulang2 kata seperti: "tidakkah kamu perhatikan....", " Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu supaya kamu
berfikir"...,>>>kita disuruh observasi, menyelidiki secara mendetail akan segala sesuatu, karena Qur'an sifatnya adalah "basic", manusia sendiri yg harus
mengembangkan segala "Ilmu" yg "tersembunyi" di dunia ini. -"menuntutlah ilmu sampai ke negeri china", katanya,- karena manusia diberikan akal
untuk berfikir. Dan Al-Qur'an sebagai "basic" dari ilmu pengetahuan juga.
saya menghormati sdr Agus, atau siapapun yg menulis buku, dengan catatan diperkuat dengan dalil dari Al-Qur'an dan Hadist,
memang referensi berupa buku hanya sebagai "triger" saja buat kita untuk menyelidiki, membuktikan kebenarannya lebih lanjut. Dan satu lagi, dilandasi
dengan "hati nurani" yang fitrah. Jadi terhadap informasi apapun janganlah kita terburu2 mengklaim "sesat", tanpa diselidiki dan difikirkan, karena mungkin ada manfaat yg bisa didapat dalam sebuah wacana. maka berfikirlah terbuka, jangan terbelenggu dengan prasangka. karena prasangka buruk, adalah salah satu yg meracuni pemikiran yg fitrah.
"Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya". ( AL ISRAA' (Memperjalankan di malam hari ) ayat 36)
contoh: Seorang pencuri yang mengatakan: jangan pegang api itu, karena panas<<< apakah perkataan pencuri itu salah?, apakah saya akan mengacuhkan statement dia karena dia pencuri? tentu tidak, karena saya "membaca" informasi yg disampaikan, kemudian "diterjemahkan" dengan hati nurani kemudian difikirkan, bukan memandang siapa dia.
dengan catatan penulis tersebut berniat mencai kebenaran:
"....untuk menjadi petunjuk dan peringatan bagi orang-orang yang berfikir". (AL MU'MIN (ORANG YANG BERIMAN) ayat 54)
"Allah menganugerahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Qur'an dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah). (AL BAQARAH (Sapi betina) ayat 269)
"Dan kalau Kami menghendaki, sesungguhnya Kami tinggikan (derajat)nya dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan
hawa nafsunya yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia
mengulurkan lidahnya (juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka berfikir. (AL A'RAAF (Tempat tertinggi) ayat 176).
"Dan di bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir. ( AR RA'D (GURUH) ayat 4).
ada ayat Qur'an atau hadist yang mengatakan: "proses penciptaan Adam AS" ? karena yg sy tahu adalah proses penciptaan manusia, bukan proses penciptaan Adam.
kan Allah s.w.t menyebutkan kalau kita berasal dari ayah dan ibu yang sama, yaitu Adam a.s dan Hawa, nah kita kan katanya merasa sebagai manusia ya kan? kalau asalnya dari beliau Adam a.s dan Hawa, berarti beliau berdua manusia pertama kan? (Adam a.s pertama, Hawa kedua)
saya belum tahu, ga tahu kalo yg lainyang saya tanyakan sumber Al-Qur'an dan hadistnya bahwa Adam adalah manusia pertama,
bukan wacana.
Trims.
tapi kalo dipikir dengan logika, masuk akal juga (Adam manusia pertama)
saya tambahin:kalo relief-relief itu, bagaimana kalau itu cuma ramalan-ramalan penyihir di zaman itu? mengingat waktu itu di zaman Nabi Musa a.s, banyak penyihir yg memakai setan untuk mencuri-curi berita dari langit
wallahu a'lam
Benar-tidaknya ramalan itu, karena jika itu memang adalah berita curian dari langit, setidaknya tidak usah diimani. (sekedar buat pengetahuan saja, cukup tahu saja kalau ada relief)
Penjelasannya begini:
Anggap saja ini di zaman dahulu saat setan dan jin masih bisa mencuri berita dari langit.
Anda datang ke tukang tenun dan menanyakan takdir orang lain kepadanya.
Kemudian tukang tenun itu menggunakan setan utk mengetahui informasi itu.
Berita pun diberitakan kepada anda, dan akhirnya berita itu benar.
Jika anda membenarkannya, maka anda kafir. Na'udzubillaahi min dzaalik.
Jika anda menyalahkannya, anda juga kafir. Karena ada niat sebelumnya utk percaya.
Karena itu sebaiknya kita mengingkari semua perkataan tukang tenun atau peramal. Walau benar atau salah.
Kenapa? karena disitu anda lebih mengandalkan setan daripada Allah s.w.t. Na'uzubillaahi min dzalik.