• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Vajrasatva

Setahu saya...

5 kekuatan/Dhyani Buddha (Amitabha, amogasiddhi, ratnasambhava, Akshobhya, Vairocana) membentuk Vajrasattva.
Atau dgn kata lain Vajrasattva adalah hasil dari emanasi 5 Dhyani Buddha.
Dan boleh dikatakan sebaqai "Tuhan".
Vajrasattva adalah sosok yg dipakai utk memurnikan karma dalam tibetan buddhist tantra.
Hampir semua aliran tantra tibetan mengenal dan memuliakan vajrasattva.
Bahkan di Dzogzhen ataupun mahamudra, sadhana vajrasattva adalah salah satu yg harus dipenuhi..
itulah yang saya ketahui.. mungkin ada yg mau menambahkan.

ngomong2, gambarnya bagus.
 
Mantra Hati "Vajrasattva"
"OM VAJRA SATTO HUNG:"
atau panjangnya:
"Om Sumbhani Sumbha Hara Chara Maha Pasha Maruda Amoga Vajrasattva Svaha"


Keterangan
:
Vajrasattva merupakan Mahluk Suci pemegang vajra, yang menghancurkan segala kesombongan, keangkuhan, keterperdayaan, halangan.

Pembayangan:
Vajrasattva memancarkan sinar putih ketubuh, sehingga tubuh menjadi putih bersih bercahaya. Mantra dibaca sebanyak 7x atau 21x putaran mala.
 
Mantra panjangnya bukan yg 100 aksara itu ya ???
 
sadhana itu apa yah ?
apakah semacam baca mantra terus menerus ? ato menari tarian spiritual dan bernyanyi ? ada yg tahu ga ?

thx
 
sadhana itu apa yah ?
apakah semacam baca mantra terus menerus ? ato menari tarian spiritual dan bernyanyi ? ada yg tahu ga ?

thx

Sadhana sendiri banyak sekali artinya:

utk kalangan tantra tibet, sadhana bisa diartikan adalah 'suatu daya upaya melakukan "workship" dengan entitas tertentu'.

untuk kalangan aliran2 spritual india lainnya, sadhana bisa diartikan sebagai "usaha untuk mencapai kesempurnaan"
 
sadhana itu apa yah ?
apakah semacam baca mantra terus menerus ? ato menari tarian spiritual dan bernyanyi ? ada yg tahu ga ?

thx

Sadhana itu suatu teknik meditasi Buddhist dari tradisi Tantrayana/Vajrayana.

Sadhana ini dilatih untuk mencapai yoga (penyatuan) dengan deity/yidam (Buddha/Bodhisattva) dengan menggunakan fungsi tubuh (mudra), ucapan (mantra) dan pikiran (yantra/visualisasi).

Ada banyak macam sadhana sesuai dengan tingkatannya. Masing2 memiliki fungsinya sendiri2. Sadhana biasanya diberikan/ditransmisikan secara langsung dari guru ke murid dan juga harus dilatih dibawah bimbingan guru dan prosesnya juga bertahap ga boleh langsung lompat.

Kalo mau tahu lebih detil mesti mempelajari ajaran Buddha tradisi Mahayana dan Tantrayana.

om mani padme hum.
 
apakah sadhana bisa menimbulkan kemelekatan ? yakni melepaskan yg rendah tapi malah melekat pada yg lebih tinggi.

thx
 
apakah sadhana bisa menimbulkan kemelekatan ? yakni melepaskan yg rendah tapi malah melekat pada yg lebih tinggi.

thx

Suatu kesalahan bila menganggap sadhana adalah kemelekatan...
seperti halnya mengganggap keinginan meditasi adalah kemelekatan.

Sadhana adalah meditasi.. meditasi adalah sadhana...
 
mantra pendek: om vajra sattva hum

mantra satta aksara vajrasattva: (mantra 100)

oṃ vajrasattva samayam a nu
pā la ya vajrasattvatve no pa
ti stha dr dho me bhava su to syo
me bhava su po syo me bhava a
nu ra kto me bhava sa rva si ddhim
me pra ya ccha sarva karma su ca
me ci ttaṃ sre yah ku ru hūṃ ha ha
ha ha hoh bhagavan sarva tathagata vajra ma me munca vajra
bha va ma hā sa ma ya sa ttva aḥ
hum phat

versi cina:

om pei ca sa tuo sa ma ya ma nu pa la ya
pei ca sa tuo tie nu pa ti ca
ce cuo mi pa wa
su tou kha yi mi pa wa
su pu kha yi mi pa wa
an nu la tuo mi pa wa
sa erl ma se ti mi pu la ye ca
sa erl wa ka erl ma
su ca mi ci ta mu se li ren ku lu hum
ha ha ha ha ho
pa ka wen sa erl wa
ta tha cia ta pei ca ma mi men ca
pei ce pa wa ma ha sa ma ya
sa tuo a
Hum pei

visualisasi:


1. vajrasattva duduk diatas kepala
2. aksara HUM diatas teratai memancar putih terang dari ulu hati.
3. vajrasattva berubah menjadi sekecil beras menyusup masuk melalui ubun2
kepala menuju aksara HUM di ulu hati & kemudian menyatu dengannya.
4. perlahan-lahan vajrasattva diulu hati membesar sedikit demi sedikit. hingga
menjadi sebesar pelaksana. tubuh pelaksana dan vajrasattva adalah satu.
5. melafal mantra vajrasattva.

mantra satta aksara dianggap mempunyai kekuatan besar untuk mengurangi atau menghapus karma buruk. Dr kebaktian2 tantrayana yg prnh saya ikuti mantra satta aksara ini selalu dibaca 3x sebagai penutupan sebelum kebaktian.

Tujuannya adalah untuk menutupi kesalahan, menambal kekurangan selama kebaktian berlangsung (misal: kurang konsentrasi, salah baca mantra, pikiran yg melayang selama kebaktian, pikiran yg malas dsb. dimana semua itu ditutupi dengan mantra satta aksara ini sebagai "tambalan" nya.)

bgitulah yg saya tahu ;)
 
Mantra ini bukan mengurangi atau menghapus karma buruk, tapi mempercepat karma buruk berbuah.

Mantra ini hanya cocok untuk seseorang yang sedang serius berlatih buddha dhamma secara continue, tidak cocok dilafalkan bagi yang tidak latihan serius.

Contoh kasus: Seorang bhikkhu pernah bercerita, dia sewaktu naik taksi kemudian ditanya oleh supir taksi itu. "Sefu, saya sering melafal mantra kok bukannya makin baik, malah makin banyak ketemu rintangan dan masalah".
Kemudian di tanya baca mantra apa, katanya baca mantra vajrasatva. Trus oleh bhikkhu itu dinasehati untuk diganti dengan mantra om mani padme hum. Tidak beberapa lama supir itu menjumpai bhikkhu tersebut untuk mengabarkan bahwa keadaannya sudah jauh lebih baik setelah ganti melafal mantra tersebut.

Secara logika sih kalo orang yang sedang serius melatih buddha dhamma itu agar bisa maju harus membayar karma buruk terdahulu yang menghalangi kemajuan batinnya. Nah cara membayarnya yah itu, karma buruk tersebut dipercepat masa berbuahnya. Namun karena dia serius berlatih dan menjalankan sila maka otomatis banyak juga menimbun pahala baik yang besar maka karma buruk yang dipercepat itu nantinya akan tidak begitu terasa akibatnya karna di netralisir oleh pahala baik yang saat itu di timbunnya.

Lain halnya bagi umat biasa yang pahala baiknya kurang, kalo mantra ini dilafalkan, alamat karma baiknya sulit untuk menanggulangi karma buruk itu.

Mohon sharing pendapat dan koreksi dari yang lain. Thanks
 
@dragon hung

yg saya tahu mantra satta aksara ini memang bkn mantra sembarangan. saya pernah membaca artikel, seorang terpidana mati yg membaca mantra ini selama satu tahun. setelah dieksekusi mati, didalam jasadnya ditemukan bbrp sarira/relic.

kl untuk mempercepat karma buruk saya jg kurang tahu, soalnya saya jg pernah sempat membaca mantra ini selama bbrp waktu tertentu tp tdk terjadi apa-apa.
mungkin emang blm nyampe kali ya apesnya.. hehe..:D
 
Kalo Kemarin ada yang ikutan Retret Mahamudra II Mingyur Rinpoche
pasti pada dapat ajaran tentang Vajrasattva.
Kebetulan saya di sana, sejauh yg saya tau, intinya sih Vajrasattva buat menghilangkan karma buruk, pandangan negatif, penyakit dan kekuatan yang merintang/membahayakan. Juga untuk perlindungan.

Sy ada tuh lagu mantranya. Abis suka banget.. :D
 
Mantra ini bukan mengurangi atau menghapus karma buruk, tapi mempercepat karma buruk berbuah.

Mantra ini hanya cocok untuk seseorang yang sedang serius berlatih buddha dhamma secara continue, tidak cocok dilafalkan bagi yang tidak latihan serius.

Contoh kasus: Seorang bhikkhu pernah bercerita, dia sewaktu naik taksi kemudian ditanya oleh supir taksi itu. "Sefu, saya sering melafal mantra kok bukannya makin baik, malah makin banyak ketemu rintangan dan masalah".
Kemudian di tanya baca mantra apa, katanya baca mantra vajrasatva. Trus oleh bhikkhu itu dinasehati untuk diganti dengan mantra om mani padme hum. Tidak beberapa lama supir itu menjumpai bhikkhu tersebut untuk mengabarkan bahwa keadaannya sudah jauh lebih baik setelah ganti melafal mantra tersebut.

Secara logika sih kalo orang yang sedang serius melatih buddha dhamma itu agar bisa maju harus membayar karma buruk terdahulu yang menghalangi kemajuan batinnya. Nah cara membayarnya yah itu, karma buruk tersebut dipercepat masa berbuahnya. Namun karena dia serius berlatih dan menjalankan sila maka otomatis banyak juga menimbun pahala baik yang besar maka karma buruk yang dipercepat itu nantinya akan tidak begitu terasa akibatnya karna di netralisir oleh pahala baik yang saat itu di timbunnya.

Lain halnya bagi umat biasa yang pahala baiknya kurang, kalo mantra ini dilafalkan, alamat karma baiknya sulit untuk menanggulangi karma buruk itu.

Mohon sharing pendapat dan koreksi dari yang lain. Thanks

pendapat bro dah separuh bener sih :D, kalo boleh nambahin...lebih tepat lagi mantra Vajrasattva ini gunanya utk menetrasilir atau memurnikan karma buruk kecil dan sedang menjadi tidak berbuah sama sekali, karma buruk besar ditekan sehingga jadi kecil atau sedang... tetapi kalo dibaca terus secara serius apalagi dimeditasikan dengan keyakinan yg kuat lambat laun bisa benar2 membuat semua karma buruk dimurnikan dengan sempurna.

dalam kasus cerita bro di atas, kelihatannya tuh supir taxi itu karma buruknya yg besar dikondisikan berbuah menjadi yg kecil2 sehingga nanti bayar utang karmanya ga langsung sekaligus...sebenernya beruntung banget tuh dia... :D

Sebagai tambahan, pelafalan mantra Vajrasattva ini biasanya diawali dengan pengakuan dosa atau kesalahan2 yang telah kita perbuat dan kita janji berusaha utk tidak mengulanginya lagi, sehingga efek dari pelafalan mantra ini benar2 menjadi efektif utk memurnikan semua karma buruk kita.

Di bawah ini saya kutip manfaat2 dari pelafalan mantra Vajrasatva sumber dari buku "Suluh Kepastian / Torch of Certainty" oleh Alm. Jamgon Kongtrul Rinpoche (1813-1899) hal 114 versi bahasa Indonesia , mudah2an bermanfaat bagi semua :D

Kode:
[B]
PUJIAN UNTUK MANTRA SERATUS-SUKU KATA (VAJRASATTVA)[/B]

Manfaat tak terhingga yang akan dinikmati dengan segera dan pada akhirnya melalui pembacaan mantra Vajrasattva dengan suara bulat dinyatakan dalam tantra2 yang baru maupun lama. Sebuah karya India menyimpulkan demikian:

"Sekalipun lima kesadaran tak terbatas tercakup di dalamnya, 
Ibadah yang disebut dharani, mantra, mudra, stupa, dan mandala,
Tidak menghimpun manfaat yang ditimbulkan oleh sebuah pembacaan mantra seratus suku kata.

Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Dikatakan akan mengumpulkan kebajikan yang sama dengan yang menandai semua Buddha,
Tak terhitung bagaikan butir-butir debu."

Dan selanjutnya:

"Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Tidak akan terserang penyakit, mengalami penderitaan atau mati muda.

Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Tidak dicekam kemiskinan atau kesedihan.
Musuhnya menjadi tunduk dan 
Semua keinginannya terpenuhi.

Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Memperoleh putra bila putra yang diinginkan,
Atau harta bila harta yang dikehendaki.
Jika tanah tak dimiliki, maka tanah pun didapatkannya,

Siapapun yang ingin panjang usia
Seyogyanya menyanyikan seratus suku kata,
Dan, bila ia berpikir tahun2 usianya telah lewat,
Ia akan mendapat tambahan banyak tahun lagi!
Orang yang sama, berbahagia di dunia ini,
Akan dilahirkan di Sukhavati.

Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu,
Terhindar dari gangguan asura, vetala dan yaksa.
Dan dari siluman kelalaian.

Jika mereka mengucapkan seratus suku kata,
Para penjahat pun akan dapat melihat Hyang Buddha.
Jika ia mengucapkan seratus suku kata,
Seorang bodoh akan mendapat kecerdasan,
Seorang bernasib malang akan menjadi beruntung.
Perubahan dan frustasi akan lenyap,
Penjahat terburuk akan disucikan.

Dalam kehidupan sekarang dan masa lainnya juga,
Ia akan menjadi cakravartin,
Akhirnya berada dalam kebebasan,
Dan mencapai tingkat Buddha."
 
wah nice post ni.
saya lebih sering melafal matra
Om Ah Hung Vajra Guru Padma Siddhi Hung.
klo isa tolong sharing mantra yah ato juga yg isa d donload. thx
 
Menurut rinpoche, Baca mantra 100 vajrasattva akan lebih efektif bila :
- ada guru/pembimbing yang memberikan abhiseka vajrasattva
- ada 4 kekuatan pendorong :
1. The Power of Regret -> penyesalan
2. The Power of Reliance -> Kepercayaan
3. The Power of the Antidote -> Praktek mantra & meditasi
4. The power of Promise -> Tidak mengulangi
 
The 100 syllable Vajrasattva mantra
vajrasattva2.png




oṃ vajrasattva samayam anupālaya
oṃ Vajrasattva! Preserve the bond!

Vajrasattvatvenopatiṣṭha
As Vajrasattva stand before me.

dṛḍho me bhava
Be firm for me.

sutoṣyo me bhava
Be greatly pleased for me.

supoṣyo me bhava
Deeply nourish me

anurakto me bhava
Love me passionately

sarva siddhiṃ me prayaccha
Grant me siddhi in all things,

sarvakarmasu ca me cittaṃ śreyaḥ kuru hūṃ
And in all actions make my mind most excellent. hūṃ

ha ha ha ha hoḥ
ha ha ha ha hoḥ

bhagavan sarvatathāgatavajra mā me muñca
Blessed One! Vajra of all the tathāgatas! Do not abandon me.

vajrū bhava mahāsamayasattva āḥ (hūṃ phaṭ)
Be the Vajra-bearer, Being of the Great Bond! āḥ (hūṃ phaṭ)
 
mantra pendek: om vajra sattva hum

mantra satta aksara vajrasattva: (mantra 100)

oṃ vajrasattva samayam a nu
pā la ya vajrasattvatve no pa
ti stha dr dho me bhava su to syo
me bhava su po syo me bhava a
nu ra kto me bhava sa rva si ddhim
me pra ya ccha sarva karma su ca
me ci ttaṃ sre yah ku ru hūṃ ha ha
ha ha hoh bhagavan sarva tathagata vajra ma me munca vajra
bha va ma hā sa ma ya sa ttva aḥ
hum phat

versi cina:

om pei ca sa tuo sa ma ya ma nu pa la ya
pei ca sa tuo tie nu pa ti ca
ce cuo mi pa wa
su tou kha yi mi pa wa
su pu kha yi mi pa wa
an nu la tuo mi pa wa
sa erl ma se ti mi pu la ye ca
sa erl wa ka erl ma
su ca mi ci ta mu se li ren ku lu hum
ha ha ha ha ho
pa ka wen sa erl wa
ta tha cia ta pei ca ma mi men ca
pei ce pa wa ma ha sa ma ya
sa tuo a
Hum pei

visualisasi:


1. vajrasattva duduk diatas kepala
2. aksara HUM diatas teratai memancar putih terang dari ulu hati.
3. vajrasattva berubah menjadi sekecil beras menyusup masuk melalui ubun2
kepala menuju aksara HUM di ulu hati & kemudian menyatu dengannya.
4. perlahan-lahan vajrasattva diulu hati membesar sedikit demi sedikit. hingga
menjadi sebesar pelaksana. tubuh pelaksana dan vajrasattva adalah satu.
5. melafal mantra vajrasattva.

mantra satta aksara dianggap mempunyai kekuatan besar untuk mengurangi atau menghapus karma buruk. Dr kebaktian2 tantrayana yg prnh saya ikuti mantra satta aksara ini selalu dibaca 3x sebagai penutupan sebelum kebaktian.

Tujuannya adalah untuk menutupi kesalahan, menambal kekurangan selama kebaktian berlangsung (misal: kurang konsentrasi, salah baca mantra, pikiran yg melayang selama kebaktian, pikiran yg malas dsb. dimana semua itu ditutupi dengan mantra satta aksara ini sebagai "tambalan" nya.)

bgitulah yg saya tahu ;)



versi cina???
karangan siapa ya
dapat gamabr itu dari link mana?
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.