InfiniteSky
IndoForum Newbie E
- No. Urut
- 48719
- Sejak
- 22 Jul 2008
- Pesan
- 67
- Nilai reaksi
- 1
- Poin
- 8
|
LOUNGE |
TANYA JAWAB |
KESEHATAN |
MUSIC |
MOVIES |
OLAHRAGA |
KULINER |
ANIME |
JOKES
GAMES |
COMPUTER |
OTOMOTIF |
PETS |
PONSEL |
DEBATE |
GALLERY |
YOUTH |
BERITA & POLITIK
CURHAT |
RELIGI |
MISTERI |
GAYA HIDUP |
EDUKASI |
SARAN |
TEST
|
sadhana itu apa yah ?
apakah semacam baca mantra terus menerus ? ato menari tarian spiritual dan bernyanyi ? ada yg tahu ga ?
thx
sadhana itu apa yah ?
apakah semacam baca mantra terus menerus ? ato menari tarian spiritual dan bernyanyi ? ada yg tahu ga ?
thx
apakah sadhana bisa menimbulkan kemelekatan ? yakni melepaskan yg rendah tapi malah melekat pada yg lebih tinggi.
thx
Mantra ini bukan mengurangi atau menghapus karma buruk, tapi mempercepat karma buruk berbuah.
Mantra ini hanya cocok untuk seseorang yang sedang serius berlatih buddha dhamma secara continue, tidak cocok dilafalkan bagi yang tidak latihan serius.
Contoh kasus: Seorang bhikkhu pernah bercerita, dia sewaktu naik taksi kemudian ditanya oleh supir taksi itu. "Sefu, saya sering melafal mantra kok bukannya makin baik, malah makin banyak ketemu rintangan dan masalah".
Kemudian di tanya baca mantra apa, katanya baca mantra vajrasatva. Trus oleh bhikkhu itu dinasehati untuk diganti dengan mantra om mani padme hum. Tidak beberapa lama supir itu menjumpai bhikkhu tersebut untuk mengabarkan bahwa keadaannya sudah jauh lebih baik setelah ganti melafal mantra tersebut.
Secara logika sih kalo orang yang sedang serius melatih buddha dhamma itu agar bisa maju harus membayar karma buruk terdahulu yang menghalangi kemajuan batinnya. Nah cara membayarnya yah itu, karma buruk tersebut dipercepat masa berbuahnya. Namun karena dia serius berlatih dan menjalankan sila maka otomatis banyak juga menimbun pahala baik yang besar maka karma buruk yang dipercepat itu nantinya akan tidak begitu terasa akibatnya karna di netralisir oleh pahala baik yang saat itu di timbunnya.
Lain halnya bagi umat biasa yang pahala baiknya kurang, kalo mantra ini dilafalkan, alamat karma baiknya sulit untuk menanggulangi karma buruk itu.
Mohon sharing pendapat dan koreksi dari yang lain. Thanks
[B]
PUJIAN UNTUK MANTRA SERATUS-SUKU KATA (VAJRASATTVA)[/B]
Manfaat tak terhingga yang akan dinikmati dengan segera dan pada akhirnya melalui pembacaan mantra Vajrasattva dengan suara bulat dinyatakan dalam tantra2 yang baru maupun lama. Sebuah karya India menyimpulkan demikian:
"Sekalipun lima kesadaran tak terbatas tercakup di dalamnya,
Ibadah yang disebut dharani, mantra, mudra, stupa, dan mandala,
Tidak menghimpun manfaat yang ditimbulkan oleh sebuah pembacaan mantra seratus suku kata.
Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Dikatakan akan mengumpulkan kebajikan yang sama dengan yang menandai semua Buddha,
Tak terhitung bagaikan butir-butir debu."
Dan selanjutnya:
"Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Tidak akan terserang penyakit, mengalami penderitaan atau mati muda.
Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Tidak dicekam kemiskinan atau kesedihan.
Musuhnya menjadi tunduk dan
Semua keinginannya terpenuhi.
Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu
Memperoleh putra bila putra yang diinginkan,
Atau harta bila harta yang dikehendaki.
Jika tanah tak dimiliki, maka tanah pun didapatkannya,
Siapapun yang ingin panjang usia
Seyogyanya menyanyikan seratus suku kata,
Dan, bila ia berpikir tahun2 usianya telah lewat,
Ia akan mendapat tambahan banyak tahun lagi!
Orang yang sama, berbahagia di dunia ini,
Akan dilahirkan di Sukhavati.
Siapapun yang menyanyikan seratus suku kata itu,
Terhindar dari gangguan asura, vetala dan yaksa.
Dan dari siluman kelalaian.
Jika mereka mengucapkan seratus suku kata,
Para penjahat pun akan dapat melihat Hyang Buddha.
Jika ia mengucapkan seratus suku kata,
Seorang bodoh akan mendapat kecerdasan,
Seorang bernasib malang akan menjadi beruntung.
Perubahan dan frustasi akan lenyap,
Penjahat terburuk akan disucikan.
Dalam kehidupan sekarang dan masa lainnya juga,
Ia akan menjadi cakravartin,
Akhirnya berada dalam kebebasan,
Dan mencapai tingkat Buddha."
mantra pendek: om vajra sattva hum
mantra satta aksara vajrasattva: (mantra 100)
oṃ vajrasattva samayam a nu
pā la ya vajrasattvatve no pa
ti stha dr dho me bhava su to syo
me bhava su po syo me bhava a
nu ra kto me bhava sa rva si ddhim
me pra ya ccha sarva karma su ca
me ci ttaṃ sre yah ku ru hūṃ ha ha
ha ha hoh bhagavan sarva tathagata vajra ma me munca vajra
bha va ma hā sa ma ya sa ttva aḥ
hum phat
versi cina:
om pei ca sa tuo sa ma ya ma nu pa la ya
pei ca sa tuo tie nu pa ti ca
ce cuo mi pa wa
su tou kha yi mi pa wa
su pu kha yi mi pa wa
an nu la tuo mi pa wa
sa erl ma se ti mi pu la ye ca
sa erl wa ka erl ma
su ca mi ci ta mu se li ren ku lu hum
ha ha ha ha ho
pa ka wen sa erl wa
ta tha cia ta pei ca ma mi men ca
pei ce pa wa ma ha sa ma ya
sa tuo a
Hum pei
visualisasi:
1. vajrasattva duduk diatas kepala
2. aksara HUM diatas teratai memancar putih terang dari ulu hati.
3. vajrasattva berubah menjadi sekecil beras menyusup masuk melalui ubun2
kepala menuju aksara HUM di ulu hati & kemudian menyatu dengannya.
4. perlahan-lahan vajrasattva diulu hati membesar sedikit demi sedikit. hingga
menjadi sebesar pelaksana. tubuh pelaksana dan vajrasattva adalah satu.
5. melafal mantra vajrasattva.
mantra satta aksara dianggap mempunyai kekuatan besar untuk mengurangi atau menghapus karma buruk. Dr kebaktian2 tantrayana yg prnh saya ikuti mantra satta aksara ini selalu dibaca 3x sebagai penutupan sebelum kebaktian.
Tujuannya adalah untuk menutupi kesalahan, menambal kekurangan selama kebaktian berlangsung (misal: kurang konsentrasi, salah baca mantra, pikiran yg melayang selama kebaktian, pikiran yg malas dsb. dimana semua itu ditutupi dengan mantra satta aksara ini sebagai "tambalan" nya.)
bgitulah yg saya tahu