Syalom....
mungkin ini sedikit pengetahuan saya ttg baptisan......
Baptis yang kita kenal di Indonesia ada 2 macam, diantaranya percik dan selam.
Biasanya baptis itu sendiri diadakan untuk sebagai anda akan pengakuan jemaat gereja (dimanapun) untuk anggota jemaatnya yang ingin terdaftar di gereja tersebut.
Akan tetapi baptis itu sendiri mempunyai makna dalam. Baptis adalah suatu tanda pertobatan seorang manusia yang dimana mencoba untuk kembali kepada jalan Tuhan.
Baptis dengan metode yang diterapkan di Indonesia itu terbawa dari negeri seberang (entah dari negara mana), yang jelas konsep / cara baptis dianut dari negara barat. Baptis diawali dengan Pembabtisan Tuhan Yesus oleh Yohanes Pembabtis dengan cara selam. Hal ini pada saat itu baptis dimaknakan sebagai pembasuhan akan diri seseorang dari dosa2nya dan pengakuan diri untuk bertobat.
Tetapi sesuai perkembangan jaman, baptis mulai ada penyesuaian cara dan tempat.
Bagi kalangan yang tetap menganut baptis selam, pembaptisan tetap dilakukan dengan menggunakan cara selam tetapi dilakukan di kolam / sungai yang ada di sekitar kita. Hal ini dilakukan mengingat di perkotaan sudah jarang ditemui aliran air di sungai dengan keadaan air yang agak bersih krn rata2 sungai di perkotaan kotor dan dipenuhi sampah. Peringatan atau Ibadah Sakramen Baptis ini biasanya dilakukan di areal yang yang dapat dilakukan ibadah / kebaktian terlebih dahulu (biasanya menggunakan lapangan / ruangan kebaktian sebelum pembabtisan).
Bagi kalangan yang mengakui baptis itu sebagai tanda pertobatan (biasanya di anut oleh aliran Presbiterian), hal ini kadang dilakukan dengan memercikkan sedikit air di kepala (dengan istilah baptis percik) dengan dilakukannya prosesi / kebaktian acara Sakramen Baptis. Ini dilakukan dengan tidak membutuhkan tempat khusus, hanya menyediakan sarana baptis seperti air baptisan dan tempat untuk berlutut.
Kadang ada juga penerapan baptis dengan perlakuan khusus bagi orang sakit, terutama yang tidak bisa bangun dari tempat tidur (masa orang sakit harus mengikuti prosesi pembabtisan?).
Akhir kata :
1. Baptis adalah suatu tanda pertobatan yang dilakukan seseorang untuk mendapatkan meterai dan pengakuan Allah sebagi anak2 Allah.
2. Apapun bentuk baptisan, semuanya itu bergantung dari masing individu yang menjalani prosesi tersebut, yang penting adalah setelah dibaptis. Apakah kita tetap bisa menjaga diri kita untuk tetap taat dan menjalankan Ajaran Kristus.
3. Baptis dilakukan 1X seumur hidup (kadang ada beberapa gereja minta anggota jemaatnya untuk baptis lagi jika masuk dalam jemaat gereja tersebut), tinggal pendewasaan iman / "sidi" itu yang kita pelajari dan pahami berdasarkan tata gereja yang bersangkutan.
4. Apapun metode / cara pembatisannya boleh dilakukan dan diterapkan, ini bergantung dari kebijaksanaan dari masing2 (majelis) jemaat gereja tersebut.
Kiranya hanya Allah, Sumber Segalanya, memberikan kita kasih yang melimpah untuk berbagi bagi mereka yang ingin bertobat.