click_37
IndoForum Newbie A
- No. Urut
- 24478
- Sejak
- 24 Okt 2007
- Pesan
- 256
- Nilai reaksi
- 1
- Poin
- 18
Nabi Isa turun kembali, itu tafsiran saudaraku.
Dalam Al Qur'an tidak jelas disebutkan. Yang ada kalimat "diangkat", diangkat apanya ? pada ayat lain juga ada disebutkan Nabi2 yang lain diangkat Allah.
Sebagian ummat berpendapat Nabi Isa diangkat secara fisik, sebagian lagi berpendapat beliau diangkat derajatnya saja.
Sementara dalil yang memperkuat pendapat Nabi Isa turun kembali, hanyalah hadits diraguakan ke shahihannya.
Kalau dipikir2 adalah lebih pantas Rasulullah SAW yang kelak akan turun kedunia.
Kepercayaan Isa turun kembali ini dicurigai adalah hasil syncronisasi dari kepercayaan kristen. Sebab banyak orang Kristen dahulu masuk islam tapi masih membawa kepercayaan lamanya.
Cobalah baca buku "Mempertanyakan kebangkitan Al Masih" by Irene Handono.
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Cerita itu memang tidak ada di dalam kita suci Al-Quran, tetapi berita itu ada di dalam hadits nabi. Tinggal kita, apakah kita termasuk umat Islam atau bukan. Kalau kita mengaku muslim, maka hadits nabi punya kedudukan kuat sebagai sumber ajaran Islam bersama dengan Al-Quran. Akan tetapi kalau kita bukan muslim, maka kita tidak perlu percaya kepada hadits nabi.
Kedudukan hadits nabi oleh para orientalis kafir seringkali dipermasalahkan. Ada-ada saja ulah mereka untuk membuat umat Islam jadi murtad lewat mengingkari hadits nabi.
Ada yang sok tahu menuduh bahwa hadits nabi baru ditulis 300 tahun setelah nabi wafat. Ada juga yang mendiskreditkan shahabat tertentu lalu mengingkari hadits yang beliau riwayatkan. Mereka bilang bahwa Abu Hurairah itu banyak memalsu hadits karena terlalu banyak hadits yang diriwayatkannya, sementara Abu Bakar yang hidup sejak awal bersama nabi, tidak banyak hadits yang diriwayatkannya.
Ada juga yang memfitnah bahwa kitab yang dianggap shahih seperti Ash-Shahih karya Al-Imam Al-Bukhari banyak mengandung hadits lemah dan palsu. Apalagi dengan kitab hadits lainnya.
Dan seterusnya dan seterusnya, tuduhan dan fitnah terus dihujamkan oleh para musuh Allah SWT langsung ke ulu hati yang paling dalam. Tepat mengenai sasaran empuk, yaitu umat Islam yang lemah iman dan kurang ilmu. Tidak kenal ulama dan kurang mengerti asas-asas agama Islam.
Mereka ini adalah saudara-saudara kita yang perlu kita kasihani, perlu kita bimbing dan perlu kita ajak duduk bersama untuk belajar agama Islam dengan benar, mengambil agama ini langsung dari sumber mata airnya, bukan dari comberan yang berisi sampah orang kafir.
Mereka perlu belajar Islam ini mulai dari dasarnya yang kokoh, yaitu tentang sumber-sumber ajaran Islam. Tentang Al-Quran dan tentang Al-Hadits. Agar tidak mudah digoyah oleh musuh Islam dan tertipu mentah-mentah.
Hadits Tentang Datangnya Nabi Isa 'alaihissalam
Ada begitu banyak hadits nabawi yang menceritakan tentang kedatangan nabi Isa 'alaihissalam di akhir zaman nanti.
Kedatangannya tidak akan merusak tatanan dan peran nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir. Sebab Isa tidak datang sebagai nabi atau rasul, tetapi sebagai seorang umat Muhammad SAW. Beliau akan shalat dan berpuasa seperti kita, bahkan beliau akan pergi haji ke Makkah bukan ke Betlehem.
Lebih dari itu, beliau akan merobohkan salib dan gereja yang selama ini telah mengkhianati ajaran asli yang beliau ajarkan.
Dari Abi Hurairah ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Demi Yang jiwaku di tangan-Nya, Nyaris akan turun kepada kalian putera Maryam (Nabi Isa as) menjadi hakim yang adil, menghancurkan salib dan membunuh babi dan memungut jizyah dan memenuhi harta... (HR Muslim dalam kitab Iman bab turunnya Isa)
Dari Jabir bin Abdillah ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Akan tetap ada dari umatku yang berjuang dalam haq dan eksis terus hingga hari kiamat. Kemudian Nabi Isa bin Maryam turun. Lalu pemimpin umat Islam saat iu berkata kepada Nabi Isa, "Kemarilah dan jadilah imam dalam shalat kami." Namun Nabi Isa menjawab, "Tidak, kalian menjadi peminpin di antara kalian sendiri. Sebagai bentuk pemuliaan Allah atas umat ini." (HR Ahmad, Abu Daud, Ibnu Hiban, Al-Hakim dan dishahihkan oleh az-Zahabi)
Rasulullah SAW bersabda, "Nabi Isa masih tetap tinggal di bumi hingga terbunuhnya Dajjal selama 40 tahun, lalu Allah mewafatkannya dan dishalatkan jenazahnya oleh umat Islam.
Untuk lebih dalamnya pembahasan ini, silahkan merujuk pada kitab An-Nihayah karya Ibnu Katsir. Juga buku Asyrotus-Saa'ah (Tanda-tanda kiamat) karangan Yusuf bin Abdulloh bin Yusuf Al-Wabil serta An-Nihayah Fil Fitan Wal Malahim (fitnah dan huru hara) karya Ibnu Katsir.
Wallahu a'lam bishshawab,