sebenarnya khusyu itu bukan berarti isi kepala kita kosong atau kita tidak mengingat siapa2 saat shalat, menurut saya itu khusyu yang salah,
definisi khusyu sendiri adalah patuh, taat. jadi yang disebut tidak khusyu adalah saat shalat ada yang melakukan kebiasaan memegangi jenggotnya, atau dagunya ,atau kebiasaan menggaruk,dll.
tapi kalau memikirkan hal dunia dalam shalat bukan berarti kita tidak khusyu, sebagai contoh Rasulullah pernah memanjangkan shalatnya dikarenakan cucunya menunggangi punggungnya, beliau tidak mau mengganggu kesenangan cucunya saat menunggangi beliau. dan masih banyak contoh lain yang saya tidak hafal
jadi Intinya adalah khusyu itu tidak selamanya kita harus melupakan semuanya selain Allah
CMIIW