Amaterasu
IndoForum Junior A
- No. Urut
- 83190
- Sejak
- 28 Okt 2009
- Pesan
- 2.702
- Nilai reaksi
- 170
- Poin
- 63
kita semua pasti sering kan , lagi jalan di suatu tempat tau taunya azan, dan kita sering mikir "nanti ajalah gua sholatnya", atau "sholat di rumah ajalah". yah, emang banyak dari kita yang berpikiran kaya gitu. tapi bukan berarti kita gak bisa shalat di tempat umum kan?
ketika hasrat keimanan sudah tak tertahan, kebisinganpun takkan menghilangkan kekhusyu'an
ketika masjid telah penuh, para ahlus-shalat pun takkan mengeluh
taman bukan tempat jauh dari sang tuhan
profesi bukan halangan
ketika azan berkumandang, apapun bukan masalah
bahkan para musafir pun shalat dengan khusyuknya
sekali lagi, profesi bukan halangan
menyatu dengan alam
bahkan merekapun bertasbih pada sang khalik!
tak ada yang dapat membatasi hubungan seorang hamba dengan tuhannya, bahkan kegersangan dan keringnya gurun
sekali lagi, tak ada yang dapat memisahkan seorang hamba dengan tuhannya.
ketika lautan turut bertasbih untuk memujiNya
bersujud sebelum berlayar
shalat tak mengenal tempat
Ya, shalat tak mengenal tempat
batu pun dapat jadi sajadah
sekali lagi, menyatu dengan alam
satu lagi, Pic yg benar2 membuat saya terharu,.../sob
/sob
kita sanggup jam enam atau setengah tujuh berangkat ke sekolah atau kampus dan pulang sore dengan lelahnya belajar, nggak jarang ada yang jalan kaki untuk cari angkot dulu, tapi kenapa kita nggak sanggup untuk jalan ke masjid, yang notabene deket?
kita sanggup nonton acara tv malem malem berjam-jam, di antara kita bahkan nggak sedikit yang rela bangun malem atau menjelang pagi untuk nonton bola. tapi kenapa kita nggak sanggup bangun malem untuk laksanain shalat tahajud paling nggak 8 rakaat menjelang pagi?
kita sanggup kaki kita pegel karena jalan jalan di mall dengan lamanya, tapi kenapa kita nggak sanggup tahan sedikit pegel kaki kita saat lamanya imam baca surat ba'da alfatihah, sehingga hal itu jadi alasan kita untuk nggak ke masjid?
kita sering cari barisan terdepan untuk tonton konser musik atau pertandingan bola, tapi kenapa kita sering berebut shaf terbelakang di masjid supaya bisa keluar cepat?
bagi kita, 60 menit di depan komputer, 60 menit pada film di bioskop, dan 60 menit saat jalan jalan terlalu sebentar, tapi 60 menit di masjid sudah terlalu lama
kita sanggup nonton acara tv malem malem berjam-jam, di antara kita bahkan nggak sedikit yang rela bangun malem atau menjelang pagi untuk nonton bola. tapi kenapa kita nggak sanggup bangun malem untuk laksanain shalat tahajud paling nggak 8 rakaat menjelang pagi?
kita sanggup kaki kita pegel karena jalan jalan di mall dengan lamanya, tapi kenapa kita nggak sanggup tahan sedikit pegel kaki kita saat lamanya imam baca surat ba'da alfatihah, sehingga hal itu jadi alasan kita untuk nggak ke masjid?
kita sering cari barisan terdepan untuk tonton konser musik atau pertandingan bola, tapi kenapa kita sering berebut shaf terbelakang di masjid supaya bisa keluar cepat?
bagi kita, 60 menit di depan komputer, 60 menit pada film di bioskop, dan 60 menit saat jalan jalan terlalu sebentar, tapi 60 menit di masjid sudah terlalu lama
renungkanlah wahai Muslim!
ingatlah bahwa masjid adalah rumah kita sebenarnya!
bahwa kita harus meramaikan masjid dengan cara shalat dan beribadah di sana.
jika bukan kita yang melestarikan masjid? siapa lagi?
jangan sampai peradaban Islam makin tenggelam.
sekali lagi, renungkanlah wahai Muslim!
semoga kita semua bisa jaga shalat kita ya
