• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Panel Surya Terbesar Dunia Ini Panggang Ribuan Burung

facebookeb

IndoForum Senior A
No. Urut
210735
Sejak
9 Jan 2013
Pesan
7.471
Nilai reaksi
96
Poin
48
bRicO.png
Panel surya dikenal sebagai teknologi hemat energi bumi, karena menghasilkan listrik dengan memanfaatkan cahaya matahari sebagai sumbernya. Namun, sayang tempat panel surya ini malah mengancam makhluk hidup lainnya. Panel pembangkit listrik terbesar di dunia di Ivanpah, di Gurun Mojave, California Selatan, Amerika Serikat dikhawatirkan menghasilkan panas yang luar biasa.

Melansir laman Escapistmagazine.com, Jumat 22 Agustus 2014, sekitar 300 ribu panel surya yang ditanam di Ivanpah itu bisa memancarkan panas hingga 1.000 Fahrenheit setara 537,7 derajat celcius. Tak pelak, tingkat panas itu dapat menewaskan burung yang terbang diatasnya.

"Sekitar 1.000 burung bisa mati setiap tahunnya dengan terbang diatas cermin," kata BrightSource Energy yang tak lain adalah operator pabrik Ivanpah.

Bahkan angka kematian burung tersebut bisa meningkat lebih banyak lagi. Pusat Keangekaragaman Hayati AS mengatakan angka kematian tahunan itu bahkan bisa mendekati 28 ribu ekor, akibat keberadaan panel surya.

Ancam Pesawat

Diketahui, burung-burung yang melayang terbang diatas ada yang bulunya gosong terbakar, bahkan ada yang mati terbakar.

BrightSource Energy tak menampik panasnya yang dipancarkan dari panel solar ini dapat pula mengancam terhadap pesawat yang melintas diatasnya.

Meskipun fasilitas Ivanpah baru dibuka Februari tahun ini, nyatanya data ancaman kematian yang lebih besar itu yang menarik pemerintah setempat, khususnya Departemen Pelayanan Perikanan dan Kehidupan Satwa Liat Amerika Serikat (FWS).

Departemen itu menginginkan jumlah yang lebih akurat lagi mengenai kematian satwa liar terkait panel surya itu, sehingga dapat memberikan solusi yang efektif terkait permasalahan tersebut.

Fasilitas panel surya di Ivanpah diketahui memiliki luas lahan mencapai 3.500 hektar, dengan lebih dari 300 ribu cermin penel surya itu dapat memasok energi listrik di 140 ribu rumah.

Ivanpah yang diperkirakan mengeluarkan dana sebesar US$2,2 miliar itu diyakini mengurangi emisi karbondioksida hingga 400 ribu ton per tahun.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.