• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Negara Islam vs Demokrasi

asoybanget

IndoForum Beginner A
No. Urut
52516
Sejak
12 Sep 2008
Pesan
1.375
Nilai reaksi
47
Poin
48
Sejak keruntuhan Khilafah pada 28 Rajab 1342 H, 89 tahun lalu, bisa disebut hampir sebagian besar Dunia Islam mengadopsi sistem demokrasi. Harapannya, sistem demokrasi akan membuat Dunia Islam lebih baik, ternyata tidak. Dunia Islam tetap saja mengidap berbagai persoalan yang akut seperti kemiskinan, kebodohan, pembantaian dan konflik yang berkepanjangan.

Di sisi lain, arus besar untuk kembali ke sistem Khilafah semakin menguat. Ada pernyataan berulang: Demokrasi memang tidak sempurna, tetapi sampai saat ini merupakan sistem terbaik untuk melawan sistem totaliter. Muncul pula pertanyaan berulang: Kebaikan apa yang ditawarkan sistem Khilafah untuk menggantikan sistem demokrasi? Bisakah sistem Khilafah mewujudkan harapan-harapan manusia yang gagal diwujudkan demokrasi? Kita tentu menjawab dengan tegas: sistem Khilafah pasti mampu.

Pertama: menjamin kebenaran yang hakiki. Demokrasi telah gagal dalam hal ini. Klaim suara rakyat adalah suara Tuhan dan menganggap suara mayoritas rakyat adalah suara kebenaran tidak terbukti. Bagaimana suara mayoritas rakyat Amerika bagian utara yang melegalkan perbudakan pada abad ke-19 dianggap benar. Demikian juga, sulit diterima sebagai sebuah kebenaran ketika mayoritas wakil rakyat lewat proses demokrasi melegalkan penghinaan terhadap manusia apalagi manusia yang mulia seperti Rasululllah saw., perkawinan homoseksual dan lesbian. termasuk serangan terhadap Irak, Afganistan yang telah membunuh ratusan ribu orang yang dilegalkan lewat suara mayoritas rakyat.

Adapun Islam menawarkan sebuah sistem yang sempurna karena berasal dari Zat Yang Mahasempurna, yaitu Allah SWT. Memang, mungkin saja terjadi penyimpangan dari pelaksaan sistem yang sempurna ini. Namun, dari segi sumbernya sistem Khilafah ini adalah yang terbaik. Sebaliknya, demokrasi sejak dasarnya saja sudah bermasalah ketika kebenaran diserahkan kepada manusia.

Kedua: memberikan ruang bagi masyarakat untuk berpendapat, memilih pemimpinnya sendiri, berekspresi, mengkritik sesuatu yang keliru. Demokrasi memang mengklaim telah memenuhi seluruh harapan ini. Namun, nilai-nilai liberal kemudian menjadi pilarnya. Akibatnya, kebebasan yang ditawarkan menjadi kebablasan dan mengancam masyarakat sendiri. Bukankah atas dasar kebebasan berekspresi, berpendapat dan berkumpul, kelompok-kolompok homoseksual dan pelaku-pelaku pornografi menginginkan eksistensinya diakui? Ahmadiyah, Lia Eden, dan aliran sesat lainnya pun minta diakui dengan berdalih pada kebebasan?

Di sisi lain, kebebasan yang ditawarkan demokrasi mengidap penyakit hipokrit (standar ganda). Mengklaim kebebasan beragama tetapi melarang pemakaian cadar, jilbab, atau burqa di Eropa. Klaim menghargai pilihan rakyat, tetapi menghadang kemenangan FIS di Aljazair dan Hamas di Palestina, yang sebenarnya menang secara demokratis. Boleh menghujat Nabi Muhammad sekalipun, tetapi siapa pun yang mempertanyakan kebenaran holocaust dikriminalkan. Sudah pula menjadi rahasia umum, terdapat pengekangan terhadap media baik lewat sensor internal pemilik modal media ataupun pemerintah.

Sebaliknya, sistem Islam memberikan ruang bagi masyarakat seluas-luasnya, namun tetap dalam kerangka hukum syariah yang menjadi standar acuan. Dalam sistem Khilafah, kepala negara atau Khalifah dipilih oleh rakyat dengan berdasarkan keridhaan mereka. Mengkritik penguasa yang menyimpang dalam Islam bukan hanya hak, tetapi sekaligus merupakan kewajiban. Pahala sangat besar pun diberikan kepada mereka yang syahid mengkritik penguasa dengan sebutan sebaik-baik jihad (afdhal al-jihad) dan pemimpin para syuhada.

Terdapat juga Mahkamah Mazhalim yang akan menyelesaikan persengketan antara rakyat dan penguasa, kalau rakyat menganggap kebijakan penguasa telah merugikan mereka. Mahkamah Mazhalim juga akan meluruskan keputusan-keputusan Khalifah yang bertentangan dengan hukum syariah.

Adapun Majelis Ummah, tempat tokoh-tokoh yang merupakan representasi dari masyarakat, bisa mengkritik penguasa atau memberikan masukan kepada Khalifah (musyawarah).

Perbedaan pendapat selama masih berlandaskan pada hukum syariah juga dibolehkan dalam Islam. Meskipun Khlifah bisa jadi mengadopsi salah satu pendapat Imam mazhab dalam pemerintahannya untuk diterapkan, perdebatan ilmiah tentang itu tetap saja dibiarkan. Inilah yang membuat dalam sistem Khilafah muncul berbagai mazhab, sebagai cerminan dari pengakuan perbedaan pendapat ini.

Ketiga: menjamin hak-hak mendasar manusia. Ini adalah sesuatu yang gagal dipenuhi oleh sistem demokrasi. Praktik pelanggaran HAM terbanyak dan terbesar justru dilakukan oleh negara-negara kampiun demokrasi seperti AS dan Inggris. Sebaliknya, penerapan syariah Islam akan menjaga nyawa manusia, keturunan, harta dan kehormatan. Di antaranya dengan menjatuhkan sanksi yang keras bagi pelaku pembunuhan, pencuri,pezina dll.

Keempat: menjamin kepastian hukum dan persamaan di depan hukum. Syariah Islam yang akan diterapkan oleh Khilafah menjamin hal ini bagi seluruh warga, baik Muslim maupun non-Muslim. Rasulullah saw. menolak makelar hukum yang menginginkan agar perempuan bangsawan tidak dihukum. Rasulullah saw. dengan tegas mengatakan kalaupun anaknya Fatimah mencuri, beliau akan memotong tangannya. Khalifah Ali bin Thalib pernah kalah ketika memperkarakan seorang Yahudi dengan tuduhan telah mencuri baju perangnya. Saat itu hakim menilai Khalifah Ali bin Abi Thalib tidak memilik saksi yang bisa diterima oleh hukum.

Kelima: membuat kebijakan yang pro rakyat. Demokrasi gagal mewujudkan hal ini. Sistem demokrasi telah melahirkan hubungan simbiosis mutualisme antara penguasa dan pemilik modal yang merugikan rakyat. Akibatnya, muncullah kebijakan elit politik yang lebih pro kepada pemilik modal daripada rakyat. Industrialisasi politik, politik transaksional, pragmatisme politik dan suap-menyuap merupakan penyakit kronis demokrasi.

Sebaliknya, Khilafah melalui syariah Islam akan menutup pintu kejahatan ini. Dalam bidang ekonomi syariah Islam juga menjamin kebutuhan pokok tiap individu rakyat, pendidikan gratis dan kesehatan gratis. Barang tambang yang melimpah (emas, perak, minyak dll), air, hutan dan listrik merupakan milik umum yang digunakan untuk kepentingan rakyat; tidak boleh diberikan kepada swasta atau individu. Dengan cara seperti ini Khilafah akan mensejahtrakan masyarakat, yang gagal diwujudkan oleh sistem demokrasi.

Walhasil, tidak ada alasan bagi kita untuk tidak menerima sistem Khilafah yang akan mewujudkan harapan-harapan manusia. Selain itu, karena menegakkan Khilafah adalah kewajiban agama kita. Kalau ada sistem yang sempurna, mengapa kita tidak mengambilnya? [Farid Wadjdi]
 
good work gan...

nah memang konsep negara demokrazy mencontoh negara islam...
tapi yang lebih mencontoh negara islam adalah konsep K*mu*is
namun semua yang di agung2kn negara barat adalah sebuah kekeliruan...
democrazy is nothing...

karna...
faktor pemimpin lebih di utamakan dalam memimpin...
bukan kebebasan yang tak beralasan dalam demokrazy...
quality not quantity...
banyak lom tentu terbaik...


klo konsep negaranya orng minang sprt ini:

"bajanjang naiak ba tanggo turun
satitiak jadikan lauik
sakapa jadikan gunuang
buleh lah buliah di golongkan
pipiah lah buliah di layangkan
barek kato ka mupakaik"


(berjenjang naik bertangga turun
setitik jadikan laut
segenggam jadikan gunung
bulat sudah dapat di golongkan
tipis sudah boleh dilayangkan
berat kata/suara ke mufakat)
maksudnya adalah:
kemufakatan merupakan segala2nya tapi
faktor pemimpin lebih di utamakan dan menentukan
makanya orng minang masih ada smpai skarng [""]

saya lebih paham dengan konsep K*M*N*S dri pada democrazy
en saia lebih memilih KILAFAH dari pada segala2nya
 
dulu gw hampir ke sosialis karena kekecewan gw terhadap negara ini..untung di selamatkan oleh islam. gw kira islam itu hanya sebuah ritual belaka. ternyata islam itu mengatur semuanya
 
^ ^ ^ konsep komunis ??? komunis yang bertuhan ya...
 
^
komunis itu pasti tidak bertuhan ato atheis
komunis pasti berpaham sosialis
sedangkan sosialis blum tentu komunis :D

Liberal intensif kpd kehidupan yang individual sampai2 orang2 hampir tak kenal dgn orang disekitarnya krn sibuk memikirkan diri sendiri dan kebebasan benar2 didewakan.

Sosialis intensif kpd kehidupan yang sosial sampai2 hampir tidak ada hak milik ato memiliki batasan hak pribadi

padahal manusia adalah makhluk sosial dan individual (baca: Sosiologi)
Dikatakan makhluk Sosial karena tidak dapat hidup bergantung pada diri sendiri saja, pasti membutuhkan orang lain. Makanya lahirlah Interaksi Sosial, Sosialisasi, dsb

Dikatakan makhluk Individual karena manusia juga tidak selamanya menggantungkan diri kpd orang lain, nantinya juga menjadi beban. Dan manusia bisa bediri sendiri untuk bertahan hidup dan beramal :D

Dan Islam, adalah paham yang paling benar karena keseimbangan antara kehidupan sosial dan Individual, sangat cocok bagi kehidupan manusia :)

makanya Islam itu sangat baik untuk seluruh umat manusia /no1
 
^ setuju kang... :)

Lebih setuju Indonesia jadi Iran kedua (bidang positifnya ya... :D )
 
negara islam vs demokrasi....

Indonesia negeri Islam

pemerintahan Indonesia menggunakan sistem demokrasi

he, pahamkan maksud saya???

mulailah dari hal yang baik, Insya Allah akan berbuah hal yang baik...
 
hal yg baik adalah dengan melaksanakan syariat islam.
negeri islam adalah dimana disitu banyak orang orang muslim yg hidup dalam negara sekular atau negara kufur atau bukan negara islam.
seperti malaysia, indonesia, iran, iraq, arab dsb..itu disebut negeri islam...
tapi bukan negara islam.....
jadi kita haus bedakan anatra negeri dan negara

mari kita mulai hal yg baik dengan menjalan kan al quran dan sunnah..itu lah hal yg baik.. insya ALLAH negeri ini akan berubah menjadi baik yg itu menjadi negara ISLAM..

Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, (QS 7:96)

Dan Islam, adalah paham yang paling benar karena keseimbangan antara kehidupan sosial dan Individual, sangat cocok bagi kehidupan manusia

makanya Islam itu sangat baik untuk seluruh umat manusia
seeep, mari kita tegakan kembali negara ISLAM yg sudah hancur dengan melakukan hal yg baik... yaitu MENERAPKAN ISLAM YG KAFFAH... melakukan hal yg baik dengan MENOLAK DEMOKRASI DAN NASIONALISME.
melakukan hal yg baik dengan DAKWAH

Insya ALLAH negara ISLAM yg dijanjikan oleh ALLAH akan tegak kembali

Di tengah-tengah kalian terdapat zaman kenabian, atas izin Allah ia tetap ada. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan ada Khilafah yang mengikuti manhaj kenabian. Ia ada dan atas izin Allah ia akan tetap ada. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan ada kekuasaan (kerajaan) yang zalim; ia juga ada dan atas izin Allah ia akan tetap ada. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan ada kekuasaan (kerajaan) diktator yang menyengsarakan; ia juga ada dan atas izin Alah akan tetap ada. Selanjutnya akan ada kembali Khilafah yang mengikuti manhaj kenabian.” Beliau kemudian diam. (HR Ahmad dan al-Bazar).

Ya Allah...
Berilah kami kekuatan untuk menyingkirkan hukum-hukum dan sistem kufur dari negeri-negeri Muslim..
Ya Rabbana..
Berilah kami kekuatan untuk menyatukan seluruh wilayah kaum Muslim ke dalam Daulah Khilafah Rasyidah 'Ala Minhaj an-Nubuwwah
Ya Allah jadikanlah kami semua umat Islam menjadi satu kekuatan. Satu kekuatan dalam Daulah Khilafah sebagai janji Nabimu
Ya Rabb al-'Alamin Allahumma amin
 
^
komunis itu pasti tidak bertuhan ato atheis
komunis pasti berpaham sosialis
sedangkan sosialis blum tentu komunis :D

ini memang betul bro...
tapi tidak semua penganut komunis kafir...
ada kok orng komunis yang beriman melebihi pemahaman islam kita...

konsep komunis ??? komunis yang bertuhan ya...

mungkin sudah terlupakan oleh kita (disengaja)...
pahlawan komunis indonesia...
salah satu pendiri komunis indonesia...
panutan bagi parapemimpin2 dunia (termasuk soekarno)...
bahkan soekarno pernah menulis testimoni untuknya...

ia mencoba menyatukan islam dengan komunis...
hal yang memang tak lazim dalam komunis...
terlalu radikal dari komunis sayap kiri...
ia pernah berkata dalam buku2nya...

bila saya berhadapan dengan manusia saya adalah komunis
namun bila saya berhadapan dengan tuhan saya adalah muslim


ia penghafal alqur'a sejak umur 10 tahun hinnga akhir hayatnya...

aneh memang...
tercampakkan di negeri yang di perjuangkan...
namun panutan di negeri orang lain...
dan salah satu founding father di negara itu setelah Jose Rizal (philipina)
pelariannya 3 benua...
130+ negara buangan...
paling di cari oleh amerika/inggris/rusia...
harga kepalanya 3x harga kepala cheguevara...

nah pertanyaanya siapakah dia???

bukan bermaksud apa2...
cuma berbagi pemikiran saja...
saia bukan penganut...
tapi cuman pemerhati saja...
 
^
koreksi, mungkin yg beriman kpd Allah itu kaum sosialis :D
komunis itu penganut sosialis yang tidak bertuhan :D
sosialis itu ada yg atheis ada yg theis :D
 
@dierace
mungkin sudah terlupakan oleh kita (disengaja)...
pahlawan komunis indonesia...
salah satu pendiri komunis indonesia...
panutan bagi parapemimpin2 dunia (termasuk soekarno)...
bahkan soekarno pernah menulis testimoni untuknya...

ia mencoba menyatukan islam dengan komunis...
hal yang memang tak lazim dalam komunis...

terlalu radikal dari komunis sayap kiri...
ia pernah berkata dalam buku2nya...

bila saya berhadapan dengan manusia saya adalah komunis
namun bila saya berhadapan dengan tuhan saya adalah muslim


ia penghafal alqur'a sejak umur 10 tahun hinnga akhir hayatnya...

aneh memang...
tercampakkan di negeri yang di perjuangkan...
namun panutan di negeri orang lain...
dan salah satu founding father di negara itu setelah Jose Rizal (philipina)
pelariannya 3 benua...
130+ negara buangan...
paling di cari oleh amerika/inggris/rusia...
harga kepalanya 3x harga kepala cheguevara...

nah pertanyaanya siapakah dia???

bukan bermaksud apa2...
cuma berbagi pemikiran saja...
saia bukan penganut...
tapi cuman pemerhati saja...

mempersatukan ISLAM dengan KOMUNIS, tapi untuk apa? manfaat apa yang diberikan, sejauh apa manfaat tersebut?
dari sudut pandang ISLAM, ISLAM itu SEMPURNA, agama ini telah disempurnakan ALLAH SWT, jadi untuk apa mempersatukan ISLAM dengan paham2 manusia? apakah ISLAM membutuhkan penyempurnaan lagi? terlalu dangkal pemikiran kita klo begitu, terlalu jauh keimanan kita.

kemudian mengenai perkataan :

bila saya berhadapan dengan manusia saya adalah komunis
namun bila saya berhadapan dengan tuhan saya adalah muslim


bukankah apapun yang terjadi atau diamanapun saya berada "saya adalah muslim", "saya tetap muslim",

tidak ada unsur flame dalam post saya, saya hanya ingin menyadarkan kepada sesama, bahwa sudut pandang ilmiah, sudut pandang kemanusiaan yang kita punya bukanlah hal yang tepat dalam mempelajari agama, sudut pandang AL QUR'AN dan AS SUNNAH lah yang kita gunakan.....
 
@dierace
Apakah yang anda maksudkan itu Tan Malaka?

Karena di Kongres Komunis Internasional ke-4, Tan Malaka menganjurkan kerja sama dengan kaum muslim dunia melawan kapitalisme. Gagasannya tsb tak didukung, tapi pidatonya mendapat tepukan gemuruh peserta kongres.

Dalam sebuah dengar pendapat kami pernah ditanyai: Apakah kalian muslim—ya atau tidak? Kalian percaya Tuhan— ya atau tidak? Bagaimana kami menjawabnya? Ya, jawab saya, ketika menghadap Tuhan saya seorang muslim, tapi manakala berhadapan dengan manusia saya bukan muslim, karena Tuhan sendiri bilang ada banyak setan di antara manusia! Jadi kami mengalahkan pimpinan mereka dengan Quran di tangan.
Mengakui sebagai "saya bukan muslim" saja sudah termasuk perbuatan yang merusak aqidah. /ok
 
^
Dalam sebuah dengar pendapat kami pernah ditanyai: Apakah kalian muslim—ya atau tidak? Kalian percaya Tuhan— ya atau tidak? Bagaimana kami menjawabnya? Ya, jawab saya, ketika menghadap Tuhan saya seorang muslim, tapi manakala berhadapan dengan manusia saya bukan muslim, karena Tuhan sendiri bilang ada banyak setan di antara manusia! Jadi kami mengalahkan pimpinan mereka dengan Quran di tangan.

itu adalah bentuk kekecewaan Tan Malaka terhadap pemimpin muslim...
terlalu lemah menentang penjajahan...

mengapa ia menyatukan komunis dengan islam
karena mayoritas penduduk islam....
dia sendiri islam...
sedangkan partai terbesar adalah Masyumi, NU...
tidak dapat menyatukan bangsa...
hanya melalui diplomasi2 utuk mencapai kemerdekaan...
bertentangan dengan prinsip Jihad...
terlalu banyaknya pengaruh barat dalam partai islam...

bagi Tan, kemerdekaan mutlak melalui perjuangan bukan diplomasi...
menang besar ato kalah sama skali...

sistem pemerinatahan ala Tan...
mengembalikan kepemimpinan penuh kpada pemimpin [kilafah islamiah/komunis]...
hukum berdasarkan sari'at [islam]..
tidak ada penggolongan manusia (borjuis, tokoh agama dan masyatrakat biasa) [komunis]
sistem ekonomi ala komunis (mendekati sistem ekonomi sari'at, (semua diatur negara))...
sistem pertahanan adalah jihad...

berdasarkan konsep sperti itu...
indonesia pasti akan jauh lebih besar dari negra2 lain...

(Naar de Repunliek Indonesia, GerPolEk)
silahkan di telaah bentuk pemikiran Tan dari tulisan2 besarnya...

sisi minusnya Tan adalah menghilangkan mistis (mungkin mksunya adalah pemikiran terbelakang bangsa,
lebih mengutamakn magic dari pada logika...)
dalam pikiran masyarakat...
cukup bertentangan dengan islam (rukun iman)...
namanya jga pemikiran komunis (yahudi)...

pemikiran komunis adalah ilmu...
ilmu tanpa iman adalah nihil...
makanya komunis tdak berkembang...
karna terlalu banyak iman di hati manusia...


[nb]
saia bukan pembela komunis...
saia jga bukan pembela democrazy...
saia hanya membela kebebasan berfikir dan iman...
 
maaf TS and Mod...
bukan bermaksud Flame...
cma menyampaikan pemikiran saia saja...
peace...
 
^


itu adalah bentuk kekecewaan Tan Malaka terhadap pemimpin muslim...
terlalu lemah menentang penjajahan...

mengapa ia menyatukan komunis dengan islam
karena mayoritas penduduk islam....
dia sendiri islam...
sedangkan partai terbesar adalah Masyumi, NU...
tidak dapat menyatukan bangsa...
hanya melalui diplomasi2 utuk mencapai kemerdekaan...
bertentangan dengan prinsip Jihad...
terlalu banyaknya pengaruh barat dalam partai islam...

bagi Tan, kemerdekaan mutlak melalui perjuangan bukan diplomasi...
menang besar ato kalah sama skali...

sistem pemerinatahan ala Tan...
mengembalikan kepemimpinan penuh kpada pemimpin [kilafah islamiah/komunis]...
hukum berdasarkan sari'at [islam]..
tidak ada penggolongan manusia (borjuis, tokoh agama dan masyatrakat biasa) [komunis]
sistem ekonomi ala komunis (mendekati sistem ekonomi sari'at, (semua diatur negara))...
sistem pertahanan adalah jihad...

berdasarkan konsep sperti itu...
indonesia pasti akan jauh lebih besar dari negra2 lain...

(Naar de Repunliek Indonesia, GerPolEk)
silahkan di telaah bentuk pemikiran Tan dari tulisan2 besarnya...

sisi minusnya Tan adalah menghilangkan mistis (mungkin mksunya adalah pemikiran terbelakang bangsa,
lebih mengutamakn magic dari pada logika...)
dalam pikiran masyarakat...
cukup bertentangan dengan islam (rukun iman)...
namanya jga pemikiran komunis (yahudi)...

pemikiran komunis adalah ilmu...
ilmu tanpa iman adalah nihil...
makanya komunis tdak berkembang...
karna terlalu banyak iman di hati manusia...


[nb]
saia bukan pembela komunis...
saia jga bukan pembela democrazy...
saia hanya membela kebebasan berfikir dan iman...

kalimat yang saya perbesar, sebenarnya sudah menjadi dasar penolakan bagi kita, karena tidak sesuai dengan kaidah dan syariat ISLAM, jadi pertanyaan saya sekali lagi untuk apa mempersatukan sesuatu yang sudah SEMPURNA dengan sesuatu yang TIDAK JELAS DAN PASTI?
saudara dierace, percayalah, tanpa campur tangan paham apapun INDONESIA akan bisa "lebih besar" atau bahkan kekhalifahan sekalipun tetap bisa kita tegakkan.
kita banyak melihat ajaran ISLAM yang di "mix n match" dengan paham-paham yang tidak jelas,
 
kalimat yang saya perbesar, sebenarnya sudah menjadi dasar penolakan bagi kita, karena tidak sesuai dengan kaidah dan syariat ISLAM, jadi pertanyaan saya sekali lagi untuk apa mempersatukan sesuatu yang sudah SEMPURNA dengan sesuatu yang TIDAK JELAS DAN PASTI?
saudara dierace, percayalah, tanpa campur tangan paham apapun INDONESIA akan bisa "lebih besar" atau bahkan kekhalifahan sekalipun tetap bisa kita tegakkan.
kita banyak melihat ajaran ISLAM yang di "mix n match" dengan paham-paham yang tidak jelas,

disini saia menggaris bawahi berdasarkan pemikiran...
namanya jg kebebasan dlm berfikir...
apakah komunis,nasionalis,zionis,pancasila,democrazy,monarki,kilafah,dll
itu smua adalah ideologi yg tak stabil...
hasil kolaborasi antara pemikiran dan nafsu untk menguasai...
satu ideologi hadir dan diterapkan...
maka akan datang ideologi baru untuk menghancurkan...

seperti kilafah yang kita harapkan...
akankah seperti kilafah pada zaman nabi SAW...
atau kilafah monarki absolut usmaniah....
kalau hanya sekedar penerapan sariat islam...
kita tidak perlu kilafah...
Aceh sendiri sudah dapat menerapkan dlm sistem pemerintahan daerahnya...

percaya ato tidak kilafah pasti berdiri kembali...
saia percaya itu...
klu kilafah berdirinya besok...
maka kita akan dapat menghitung kapan datangnya kiamat...
:D
 
emang ada yah syariat islam di aceh?

yg namanya ada syariat Islam disitu ada Khilafah

Aceh syariat Islam? mana? buktikan....

masa di cambuknya kayak digelitikin gitu sih.. apakah itu syariat Islam?

aneh masa orang zina yg sudah nikah malah di cambuk..klo yg namanya syaiat islam itu klo dia berzina dan sudah menikah harusnya DIRAJAM bukan di cambuk........

di aceh Kewajiban berjilbab? setahu ane ga ada... disana cuman pake kerudung bukan jilbab. apakah kerudung itu syariat Islam?

gw yakin klo di aceh ada 'syariat Islam' (baca : sesungguhnya) pasti akan diperangi oleh negara ini. seprti hal nya teroris yg ingin menegakan Syariat Islam
 
emang ada yah syariat islam di aceh?

yg namanya ada syariat Islam disitu ada Khilafah

Aceh syariat Islam? mana? buktikan....

masa di cambuknya kayak digelitikin gitu sih.. apakah itu syariat Islam?

aneh masa orang zina yg sudah nikah malah di cambuk..klo yg namanya syaiat islam itu klo dia berzina dan sudah menikah harusnya DIRAJAM bukan di cambuk........

di aceh Kewajiban berjilbab? setahu ane ga ada... disana cuman pake kerudung bukan jilbab. apakah kerudung itu syariat Islam?

gw yakin klo di aceh ada 'syariat Islam' (baca : sesungguhnya) pasti akan diperangi oleh negara ini. seprti hal nya teroris yg ingin menegakan Syariat Islam

stidaknya dia sudah mulai satu langkah dri pada daerah anda ato daerah lain di indonesia....
klu diterapkan penuh...
maka gak ada lg NKRI...
yng dliat di TV tdak sama dengan knyataan...
 
dimana letak syariat islam nya? tunjukan?

adakah yg di rajam? masa hukum berzina bagi yg sudah nikah di cambuk?

yg namanya syariat ISLAM di rajam ampe mati!
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.