medy aja
IndoForum Newbie B
- No. Urut
- 36553
- Sejak
- 16 Mar 2008
- Pesan
- 236
- Nilai reaksi
- 7
- Poin
- 18
Kemaren minggu topik yang diangkat oleh pastor rupanya menyentil telinga umat,gw ngerasa ajah banyak umat yang tadinya menatap tajam kerah podium dimana tuh pastor berkhotbah,setelah pastor tu masuk pada pencerahanya tiba tiba muka pastor itu jadi dingin...dan dengan nada sedikit tinggi..hihihhiiiii pada ngerasa kali...
Maklum harus diakui kadang banya satu diantara kita yang memiliki jabatan dan kedudukan atau bahkan seorang celeb..tapi jgn lupa bahwa sifat manusia itu labil..ketika dia berada dititik terendah dia akan meraa tegar tapi ketika makin tumbuh dan tinggi tentu seprti pohon makin tinggi dan rindang godaan pun makin keras....alhasil kita lupa siapa seh kita sebenernya..dan dari mana kita berasal..
Message: TERKENAL DAN DIHORMATI
Bacaan : Kisah Para Rasul 14:8-18
Setahun: Yosua 4-6
Nats: Barnabas mereka sebut Zeus dan Paulus mereka sebut Hermes,
karena dialah yang berbicara (Kisah Para Rasul 14:12)
Beberapa waktu lalu, stasiun berita internasional Channel News Asia menayangkan reportase tentang impian para pemuda India untuk menembus industri perfilman India yang dikenal sebagai Bollywood. Impian ini didorong oleh keinginan mereka untuk menjadi terkenal dan dihormati seperti para bintang film seperti Sanjay Dutt, Amitabh Bachchan, dan Shahrukh Khan.
Paulus dan Barnabas pernah menjadi terkenal dan dihormati karena mukjizat yang Tuhan adakan melalui mereka (ayat 8-10). Bahkan tidak tanggung-tanggung, mereka dipuja sebagai dewa (ayat 11-13). Bayangkan prospek kenikmatan yang bisa mereka nikmati, jika mereka menerima pemujaan tersebut. Namun, Paulus dan Barnabas tidak tergoda dan tidak lupa diri (ayat 14-17). Mereka ingat siapa mereka dan apa tugas mereka. Karena itu, mereka segera memakai kesempatan itu untuk menunaikan tugas memberitakan Injil (ayat 15-17).
Adalah manusiawi kalau kita ingin terkenal dan dihormati. Adalah alami juga kalau kita menjadi tenar dan dihormati karena keberhasilan dan kesuksesan kita. Akan tetapi, jangan sampai ketenaran dan penghormatan tersebut membuat kita lupa diri. Kita harus ingat bahwa segala keberhasilan dan kesuksesan kita adalah anugerah Tuhan, sehingga harus dipakai untuk memuliakan Dia dan memberkati orang lain. Praktisnya, seorang yang sukses menjadi pejabat pemerintahan atau pemimpin perusahaan harus memakai kesuksesannya itu untuk mendatangkan kebaikan bagi banyak orang. Seorang pendidik, pendeta, tokoh masyarakat, atau orangtua jangan menyalahgunakan "statusnya" tersebut. Seorang selebriti harus memberi kesaksian hidup yang layak ditiru oleh penggemarnya -ALS
KETENARAN DAN PENGHORMATAN DIBERIKAN TUHAN BAGI KITA
UNTUK MEMULIAKAN DIA DAN MENDATANGKAN BERKAT BAGISESAMA
Maklum harus diakui kadang banya satu diantara kita yang memiliki jabatan dan kedudukan atau bahkan seorang celeb..tapi jgn lupa bahwa sifat manusia itu labil..ketika dia berada dititik terendah dia akan meraa tegar tapi ketika makin tumbuh dan tinggi tentu seprti pohon makin tinggi dan rindang godaan pun makin keras....alhasil kita lupa siapa seh kita sebenernya..dan dari mana kita berasal..
Message: TERKENAL DAN DIHORMATI
Bacaan : Kisah Para Rasul 14:8-18
Setahun: Yosua 4-6
Nats: Barnabas mereka sebut Zeus dan Paulus mereka sebut Hermes,
karena dialah yang berbicara (Kisah Para Rasul 14:12)
Beberapa waktu lalu, stasiun berita internasional Channel News Asia menayangkan reportase tentang impian para pemuda India untuk menembus industri perfilman India yang dikenal sebagai Bollywood. Impian ini didorong oleh keinginan mereka untuk menjadi terkenal dan dihormati seperti para bintang film seperti Sanjay Dutt, Amitabh Bachchan, dan Shahrukh Khan.
Paulus dan Barnabas pernah menjadi terkenal dan dihormati karena mukjizat yang Tuhan adakan melalui mereka (ayat 8-10). Bahkan tidak tanggung-tanggung, mereka dipuja sebagai dewa (ayat 11-13). Bayangkan prospek kenikmatan yang bisa mereka nikmati, jika mereka menerima pemujaan tersebut. Namun, Paulus dan Barnabas tidak tergoda dan tidak lupa diri (ayat 14-17). Mereka ingat siapa mereka dan apa tugas mereka. Karena itu, mereka segera memakai kesempatan itu untuk menunaikan tugas memberitakan Injil (ayat 15-17).
Adalah manusiawi kalau kita ingin terkenal dan dihormati. Adalah alami juga kalau kita menjadi tenar dan dihormati karena keberhasilan dan kesuksesan kita. Akan tetapi, jangan sampai ketenaran dan penghormatan tersebut membuat kita lupa diri. Kita harus ingat bahwa segala keberhasilan dan kesuksesan kita adalah anugerah Tuhan, sehingga harus dipakai untuk memuliakan Dia dan memberkati orang lain. Praktisnya, seorang yang sukses menjadi pejabat pemerintahan atau pemimpin perusahaan harus memakai kesuksesannya itu untuk mendatangkan kebaikan bagi banyak orang. Seorang pendidik, pendeta, tokoh masyarakat, atau orangtua jangan menyalahgunakan "statusnya" tersebut. Seorang selebriti harus memberi kesaksian hidup yang layak ditiru oleh penggemarnya -ALS
KETENARAN DAN PENGHORMATAN DIBERIKAN TUHAN BAGI KITA
UNTUK MEMULIAKAN DIA DAN MENDATANGKAN BERKAT BAGISESAMA