• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Keajaiban Sholat Tahajud

Blog Sakinah

IndoForum Newbie D
No. Urut
176628
Sejak
6 Jul 2012
Pesan
90
Nilai reaksi
0
Poin
6
Puncak kebahagiaan, tak lain, hanya dapat kita raih melalui rasa syukur atas pemberian-pemberian Allah. Sekecil apapun pemberian Allah, kita wajib mensyukurinya. Lalu, bagaimana cara syukur yang bisa mencapai puncak kebahagiaan? Sederhana sekali, bersyukurlah atas apa yang kita miliki saat ini dalam hidup ini. Cobalah untuk selalu mensyukuri apa yang Allah berikan kepada kita, walaupun dianggap remeh dan tidak penting. Contohnya, Allah memberikan kesehatan kepadaku. Padahal, di rumah sakit, pastilah banyak saudaraku yang ingin sembuh dari berbagai penyakit. Terimakasih ya Allah, Engkau berikan aku nikmat sehat.

Setelah sholat tahajud, memang tidak serta merta kita menjadi kaya. Spirit tahajud itulah yang membuat kita kaya. Spirit tahajud sebagai hasrat untuk menjalani hidup. Spirit tahajud hanya dapat kita peroleh dengan mendirikan tahajud secara rutin. Tak hanya saat kita membutuhkan jalan keluar bagi permasalahan yang sedang kita hadapi, tapi juga setiap malam. Usai tahajud, kita berdoa memohon diberikan kelimpahan rezeki. Kita yakin Allah akan mengabulkan doa-doa kita. Dengan spirit itulah, kita berusaha semaksimal mungkin untuk meraih kesuksesan. Semoga kita mendapat gelar terpuji dari Allah, seperti firman-Nya: …..mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat terpuji.” (Al-Isra’ :79).

Bagi mereka yang sudah kaya, sholat tahajud tetap di butuhkan, supaya kekayaan kita menjadi berkah dan tidak membawa kesengsaraan hidup. Bahkan kekayaan kita menjadi bertambah. Sifat-sifat seperti tekun, cerdas dan disiplin itulah yang mampu menambah pundi-pundi rezeki kita. Lalu, bagaimana dengan orang yang rajin bertahajud, tapi tak kunjung meraih kesuksesan? Bisa jadi, mereka belum merengkuh spirit tahajud tersebut.
Spirit tahajud tercermin melalui sifat-sifat pelakunya.

Ada dua sifat ahli tahajud yang secara umum kita ketahui:
1. Memiliki Niat Mulia:
Berniat haruslah tulus semata-mata karena Allah. Namun, bukan berarti kita tak boleh meminta yang lainnya. Kita boleh sholat tahajud untuk mendapatkan sesuatu. Niat itu harus kita pasrahkan karena Allah semata. Misalnya, kita sholat tahajud karena ingin mendapatkan kelimpahan rezeki di dunia, maka sebaiknya niat menginginkan limpahan rezeki tersebut karena Allah.

Berusahalah meniatkan apa pun aktivitas kita dengan ungkapan karena Allah. Insya Alah, kita tak terbebani dengan beragam aktivitas. Semua telah kita sadarkan kepada Allah, Tuhan pengatur hidup kita. Contohnya, Saya bekerja untuk memperoleh banyak uang, menafkahi keluarga saya semata-mata karena Allah. Saya menulis untuk membagikan kebaikan kepada orang banyak karena Allah semata, bukan karena hal lainnya.

2. Berdoa dan Bersyukur:
Allah maha tahu apa yang kita butuhkan. Allah tidak akan mengabulkan doa-doa yang berpotensi menyengsarakan hamba-hamba-Nya. Memang, doa yang kita minta selalu bernilai kebaikan di dalamnya. Namun, pengetahuan kita terbatas. Allah-lah yang paling tahu kehidupan kita. Terkait dengan sikap syukur, cobalah untuk mengelaborasikan rasa syukur dengan doa-doa yang kita panjatkan.

Kondisikan diri kita untuk siap menerima semua pemberian Allah. Misalnya, ketika bekerja atau beraktivitas apa pun, kita harus siap menerima kesuksesan atau kegagalan. Jika meraih kesuksesan maka kita bersyukur dan jika mendapat kegagalan maka kita harus bersabar. Hal terpenting adalah kita menikmati perjalanan hidup ini sebagai karunia Allah yang patut di syukuri. Dengan demikian, setiap aktivitas kehidupan yang kita kerjakan terasa ringan dan menyenangkan.

Nabi Muhammad bersabda: “ Tuhan kita Azza Wajalla turun setiap malam ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir. Pada saat itu Allah berfirman: “ Siapa yang berdoa kepada-Ku, pasti Aku kabulkan, siapa yang memohon kepada-Ku, pasti Aku berikan dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku pasti Aku ampuni.”(HR Al-Jama’ah).

Sejatinya, jika kita membiasakan diri sholat tahajud maka kita akan yakin mendapatkan kemudahan dalam hidup. Salah satu cara membiasakan diri sholat tahajud adalah dengan merespon seruan Allah seperti yang terdapat dalam Surat Al-Muzammil ayat 1-4. Jika kita merasa terpanggil oleh seruan Allah, kita tentu akan melaksanakan sholat tahajud. Sebaliknya, kita akan lalai melaksanakan sholat tahajud, karena merasa belum terpanggil oleh seruan Allah.

Sholat tahajud sebagai kebutuhan, bukan beban. Jadikanlah kebiasaan sholat tahajud sebagai sarana pendekatan diri kepada Allah. Yakinlah, Allah akan memberikan apa saja yang kita inginkan jika kita sering bermunajat kepada-Nya pada malam hari. Oleh karena itu, cobalah luruskan niat kita untuk hanya mengharapkan keridhaan dari-Nya. Dengan demikian, kita tidak menganggapnya sebagai beban.
 
Tahajjud dan kaya itu tidak ada hubungannya. kalau mau tahajud ya tahajud aja. tidak kaya juga tidak apa2 yang penting bisa mati sahid :D (ga ada huunganya jua)
 
Maaf, saya tidak bermaksud untuk menggurui sobat....
Ketika saya terjerat hutang karena suatu bisnis yang sedang saya jalankan, hutang yang saya buat karena saya ingin mendapatkan keuntungan yang sebanyak mungkin. Saat itu saya punya kelebihan, secara fisik saya dapat dikatakan orang kaya, tetapi secara batiniah, saya merasa orang miskin karena tidak merasa puas dengan apa yang Allah berikan, maunya untung besar terus, walaupun dengan cara berhutang untuk menambah modal. Apa hendak dikata, bukan untung yang saya dapatkan tetapi, kerugian alias buntung. Hidup saya di kejar-kejar hutang,tidur tidak nyenyak, perasaan gelisah dan cemas sering menghantui dalam kehidupan saya. Bagaimana agar hutang saya cepat lunas? itulah yang terpikir dalam setiap hembusan nafas ini, karena saya tidak mau kehidupan anak2 saya tertekan karena ulah keserakahan saya dalam berbisnis. Tidak akan pernah saya pergi ke dukun, karena itu perbuatan syirik, dosa besar, Bertahap saya mohon ampun pada Allah, lalu saya benahi sholat wajib saya. Mulai terasa adanya ketenangan batin, perasaan cemas dan gelisah mulai berkurang. Pada saat itu pulalah, saya menyadari, bahwa inilah yang dinamakan kekayaan yang sebenarnya, yakni kaya batin, dekat dengan Allah. Berbeda ketika saya punya kelebihan, tetapi sholat masih amburadol, hati ini merasa jauh dari Allah dan terkadang harta benda inilah yang lebih kita utamakan dari pada Allah. Saya ingat nasehat agama, bahwa Allah cinta kepada hambaNya yang telah menyempurnakan kewajibannya, tetapi Allah sangat lebih cinta lagi, apabila hambaNya menambahkan dengan sunah2 lainnya. Pilihan saya jatuh pada sholat tahajud, karena pada saat itulah doa kita akan cepat di perkenankan oleh Allah. Apakah salah ketika itu saya bermohon pada Allah agar saya dibebaskan dari hutang?. Tidak mungkin saya meminta pertolongan kepada saudara2 saya, karena mereka juga mempunyai kebutuhan dan tanggung jawab untuk keluarganya. Ketika seseorang tidak pernah berdoa kepada Allah, untuk suatu keperluan atau rasa syukur, maka dia adalah orang yang sombong. Istiqomah melakukan sholat tahajud, akhirnya pertolongan Allah datang juga. Seseorang bersedia memberikan bantuan kepada saya. Hutang-hutang saya lunas, Alhamdulillah Ya Allah. Saat itu juga, saya merasa bahwa saya adalah orang yang paling kaya sedunia. Kenapa? Kehidupan saya telah berubah, saya bisa tidur pulas, aman dan dekat dengan Allah. Jadi seseorang yang bertahajud memang tidak dapat kaya secara cepat, itu adalah kaya yang kita lihat secara fisik, memang benar adanya. Namun suatu hal yang memang terkadang kita tidak menyadarinya, bahwa yang sebenarnya kaya itu adalah kaya hati (batin). Kekayaan yang di idam2kan orang sebenarnya adalah kaya batin, ketenangan dalam hidup ini, sedangkan kaya fisik itu relatif. Dengan bertahajud secara benar, seseorang akan merasakan bahwa dia telah menggenggam kekayaan yang sebenarnya. Dengan perasaan Syukur membuat seseorang tetap istiqomah menjalankan tahajud. Allah sendiri yang berjanji, bahwa siapa yang bersyukur maka Allah akan menambah nikmat baik lahiriah maupun batiniah. Jadi, tidak akan pernah Allah membiarkan kehidupan hambaNya yang rajin sholat tahajud secara istiqamah akan melarat atau menderiat dunia akhirat. Maka Allah berikan kemudahan bagi dia yang bertahajud dalam menjalani hidup ini. Secara fisik memang dia tidak kaya, tapi kehidupan rumah tangganya sakinah, anak2 jarang sakit, sehat2, pintar, tidak ada keributan antara suami istri dan segala urusan di lancarkan dan di mudahkan oleh Allah. Jika bisa saya memilih, maka saya akan meminta kaya fisik dan kaya batin, tetapi jika tidak bisa kedua-duanya maka saya akan memilih kata batin/ kaya jiwa. Maka dengan kekayaan jiwa inilah, maka saya telah menggenggam dunia di tangan saya, bukan di hati ini.
 
Subhanallah...... hanya Allah yang Maha memberikan jalan kehidupan bagi kita semua.....
selamat bertahajud.....
 
sholat itu memang dapat memberikan rejeki yang tak disangka sangka. Kami sekeluarga yang kebetulan ikut dalam rombongan jamaah ini, karena secara tidak langsung berkat keluarga alumni smpn yang telah memberikan tambahan penghasilan dan Bupati
Menariknya, jamaah juga bisa membeli urine onta dengan harga yang sama. Konon, urine onta digunakan untuk obat ....... baca selengkapnya
 
Semua manusia pada Munafik.
Pasti ada lah mengharapkan sesuatu
Walaupun itu hanya minta pengampunan dosa sj
Jarang manusia yg hanya LILLAHI TA'ALA kecuali para Wali2 ALLAH S.W.T
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.