• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Just For Muslim

remoz

IndoForum Beginner C
No. Urut
42320
Sejak
1 Mei 2008
Pesan
838
Nilai reaksi
16
Poin
18
Mana yg mo diambil cara2 dakwah yg ada di Islam :
1.Islam yg selalu menegakkan syareat or
2.Islam yg berdakwah dengan cara2 para syufi yaitu yg selalu mengedepankan kelembutan and mahabbah.
ini sekedar jd bahan perenungan aja. and sory kl gw repost lgs di closed aja.
Kenapa gw minta pebandingan demikian karena selama ini selalu byk perdebatan mengenai Islam yg menegakkan syareat dengan cara2 yg dikatakan oleh agama lain yaitu radikal.
Walaupun gw anggap bagi mereka yg berpegang teguh pada syareat itu sah2 saja karena memang itu yg diyakini mereka.

(that is just for sharing)
 
pertanyaan ente sebenarnya ambigue (membingungkan)
Dua pilihan yg ente kemukankan menurut ane sih keduanya itu satu pilihan,bukan dua pilihan. ok...tapi ane coba ikuti cara berpikir ente..cuma yg jadi pertanyaan balik buat ente apakah dakwa dengan cara sufi mengesampingkan syariat islam?
Dakwah cara radikal ??? sebaiknya ente jelaskan dulu pengertian dakwah radikal itu seperti apa dan bagaimana? apakah islam yang ente kenal selama ini berkembang melalui pemaksaan??
 
Mana yg mo diambil cara2 dakwah yg ada di Islam :
1.Islam yg selalu menegakkan syareat or
2.Islam yg berdakwah dengan cara2 para syufi yaitu yg selalu mengedepankan kelembutan and mahabbah.
ini sekedar jd bahan perenungan aja. and sory kl gw repost lgs di closed aja.
Kenapa gw minta pebandingan demikian karena selama ini selalu byk perdebatan mengenai Islam yg menegakkan syareat dengan cara2 yg dikatakan oleh agama lain yaitu radikal.
Walaupun gw anggap bagi mereka yg berpegang teguh pada syareat itu sah2 saja karena memang itu yg diyakini mereka.

(that is just for sharing)

hmm... bukankah kalo memeluk Islam memang harus mengikuti syariat Islam???

apakah dakwah para syufi, seperti yang TS katakan, mengedepankan kelembutan dan mahabbah, lalu kemudian mengesampingkan syariat?
saya pikir enggak...

mungkin TS harus menjelaskan terlebih dahulu, yang TS maksud dengan menegakkan syariat dengan cara2 yang "radikal" itu seperti apa....
 
hmm... bukankah kalo memeluk Islam memang harus mengikuti syariat Islam???

apakah dakwah para syufi, seperti yang TS katakan, mengedepankan kelembutan dan mahabbah, lalu kemudian mengesampingkan syariat?
saya pikir enggak...

mungkin TS harus menjelaskan terlebih dahulu, yang TS maksud dengan menegakkan syariat dengan cara2 yang "radikal" itu seperti apa....

tuh kan pendapat kita berdua sama....


pertanyaan ente sebenarnya ambigue (membingungkan)
Dua pilihan yg ente kemukankan menurut ane sih keduanya itu satu pilihan,bukan dua pilihan. ok...tapi ane coba ikuti cara berpikir ente..cuma yg jadi pertanyaan balik buat ente apakah dakwa dengan cara sufi mengesampingkan syariat islam?
Dakwah cara radikal ??? sebaiknya ente jelaskan dulu pengertian dakwah radikal itu seperti apa dan bagaimana? apakah islam yang ente kenal selama ini berkembang melalui pemaksaan??
 
@tas
ane coba mengpaerluas pertanyaan ane dia atas tadi
1. Ada beberapa ulama yg lebih mengedepankan hukum/syareat Islam adalah jalan keluar tercipatanya masyarakat yg madani sesuai dengan hukum yang si tetapkan oleh Allah, jd mereka berfikir dan bertindak dengan jln apapun utk mendapatkan semua spt yg di atas, contoh kasus kejadian FPI setau ane Habaib
Rizieq
adlh org yg spt demikian hingga apapun bentuk kemaksiatan/segala yg menyimpang dari norma2 Islam hrs diberantas dgn cara apa pun & mungkin antum2 semua sdh mengetahui apa yg dilakukan oleh beliau dlm menegakkan syareat Islam tsb. Tetapi ada beberapa anggapan cara2 tsb tdk bisa di pakai di negara ini, dgn dalih Indonesia adalah negara hukum bukan negara Islam.

2.Dan ada jg beberapa ulama yg menerapkan dakwah dengan cara2 lebih mengedepankan kpd sisi spiritual atau nilai ibadah yg lebih dominan dari pada lebih mengedapankan aksi2/perbuatan2 utk menegakan syareat. Sebagai contoh mereka lebih byk melakukan zikir, atau nilai2 toreqoh, atau perbuatan2 ibadah diluar ibadah yg wajib dan biasa dikerjakan umat muslim pd umumnya.

Utk sementara ane kasih gambaran seperlunya dulu, jikalau ada kekurangan and para member If ingin menambahkan ane persilahkan, maklum ane msh cupu and awam soal Islam (Ummu):P.

NB :
Thread ini bukan utk dijadikan perpecahan antar muslim mungkin bakal banyak perbedaan pendapat yg bakal di keluarkan para pemikir di IF, jadikan perbedaan itu sebagai bahan acuan utk mempersatukan ummat, seperti yg dianjurkan Rasulullah S.A.W.
 
@tas
ane coba mengpaerluas pertanyaan ane dia atas tadi
1. Ada beberapa ulama yg lebih mengedepankan hukum/syareat Islam adalah jalan keluar tercipatanya masyarakat yg madani sesuai dengan hukum yang si tetapkan oleh Allah, jd mereka berfikir dan bertindak dengan jln apapun utk mendapatkan semua spt yg di atas, contoh kasus kejadian FPI setau ane Habaib
Rizieq adlh org yg spt demikian hingga apapun bentuk kemaksiatan/segala yg menyimpang dari norma2 Islam hrs diberantas dgn cara apa pun & mungkin antum2 semua sdh mengetahui apa yg dilakukan oleh beliau dlm menegakkan syareat Islam tsb. Tetapi ada beberapa anggapan cara2 tsb tdk bisa di pakai di negara ini, dgn dalih Indonesia adalah negara hukum bukan negara Islam.
ane pikir sepertinya pertanyaan ente fokusnya bukan pada dakwah,memang dakwah itu luas..tapi sepertinya ente lebih menyoroti kiprah FPI.

2.Dan ada jg beberapa ulama yg menerapkan dakwah dengan cara2 lebih mengedepankan kpd sisi spiritual atau nilai ibadah yg lebih dominan dari pada lebih mengedapankan aksi2/perbuatan2 utk menegakan syareat. Sebagai contoh mereka lebih byk melakukan zikir, atau nilai2 toreqoh, atau perbuatan2 ibadah diluar ibadah yg wajib dan biasa dikerjakan umat muslim pd umumnya.
mohon diperjelaas..yg ente tulis ini sepertinya lebih pada ritual pribadi , sedikit sekali nilai dakwah atau syiarnya untuk umat...
 
@tas

1.Yup kenapa ane ambil contoh seperti dia atas karena terlalu byk kontroversi pendapat ttg Forum Islam ini. menurut ane pribadi itu sah2 saja selam keyakinan tsb tdk tercampur aduk dgn kepentingan2 lain, mgkn ada beberapa contoh kasus lainnya yaitu kasus Amrozi (mdh2an saya tdk salah menilai beliau) dgn cara membom bali yg dianggap adlh sumber kemaksiatan yg ada di Indonesia. Dan mgkn byk lg kasus yg bs diangkat di thread ini.


2.Justru hal itu saya anggap adalah tujuan dari dakwah tsb yaitu mengajak ummat lbh memikirkan kehidupan akhirat daripada terlalu byk mencampuri urusan duniawi.
Walaupun menurut anjuran Rasulullah keduanya memang harus berjalan beriringan, baik itu Hablum Minaullah'nya maupu Hablum Minannas.
sekiranya ad tambahan dari pemikir IF yg lain:-?
 
Sebaiknya TS tidak bikin thread khayak gini....Seharusnya TS bertanya pada thread ABMM!
 
sy pindahin ke religi Islam saja ya, mungkin bisa dibahas secara intern....
 
sy pindahin ke religi Islam saja ya, mungkin bisa dibahas secara intern....

sory kl sekiranya thread ini bukan sebagian dari flame arena, thank for sesepuh If yg mo peduli terhadap thread saya ini, ok buat para pemikir IF and menganggap kita dalah muslim sejati ditunggu copas annya/thx/heh
 
pusing klo mikirin yg kaya gitu.... klo gw mah ngikutin yg sunah rosul aj dach.....
 
^
Bener, bro. Yang selamat ya yang ngikutin ajarannya Rosul.
Ingat, kebenaran itu memang menyakitkan. Meskipun itu pahit dan bertentangan dengan pendapat kebanyakan orang. Apalagi kalo berurusan ama agama.
 
pusing klo mikirin yg kaya gitu.... klo gw mah ngikutin yg sunah rosul aj dach.....

tetep lah sebagai umat-Nya kita tetep berpegang pada ajarannya, tetapi kan yg sekarang jd pertanyaan ane lebih memilih mana jalur dakwah yg akan antum2 semua pilih sesuai pertanyaan ane di atas:D
 
Ya jelas lah yang nomor 1 artinya. Yang mengikuti ajaran Rasulullah kan yang mengikuti syariat beliau.
Masak ngakunya umat beliau tapi sulit atau gak mau menerima syariat beliau?? kan lucu.. :D

Dan informasi aja buat akhi, Dakwah yang dilakukan oleh ulama-ulama atau ustadz-ustadz yang paham dengan ilmu Dien dan Sunnah bukan dengan jalan kekerasan yang dilakukan FPI apalagi kayak Amrozi cs. Gak level, gak elegan!! :D
Dakwah para mengikut Rosul ini mendakwahkan ilmu Dien dengan cara mengisi kajian di masjid-masjid atau ditempat-tempat yang sekiranya sesuai untuk menuntut ilmu. Dauroh misalnya. Isi dakwahnya?? Ya tentu saja ilmu Dien yang sesuai dengan syariat yang dibawa oleh Rasulullah, bukan para pengikut sufiisme yang kebanyakan malah bertentangan dengan Syariat Rosul.

Wallaahul Musta'aan.
 
Ya jelas lah yang nomor 1 artinya. Yang mengikuti ajaran Rasulullah kan yang mengikuti syariat beliau.
Masak ngakunya umat beliau tapi sulit atau gak mau menerima syariat beliau?? kan lucu.. :D

Dan informasi aja buat akhi, Dakwah yang dilakukan oleh ulama-ulama atau ustadz-ustadz yang paham dengan ilmu Dien dan Sunnah bukan dengan jalan kekerasan yang dilakukan FPI apalagi kayak Amrozi cs. Gak level, gak elegan!! :D
Dakwah para mengikut Rosul ini mendakwahkan ilmu Dien dengan cara mengisi kajian di masjid-masjid atau ditempat-tempat yang sekiranya sesuai untuk menuntut ilmu. Dauroh misalnya. Isi dakwahnya?? Ya tentu saja ilmu Dien yang sesuai dengan syariat yang dibawa oleh Rasulullah, bukan para pengikut sufiisme yang kebanyakan malah bertentangan dengan Syariat Rosul.

Wallaahul Musta'aan.

good opinion, who's again?/no1/no1
 
klo menurut gw sih
1.dakwah harus dilakukan secara berjamaah tanpa kekerasan, tanpa kekerasan disini maksudnya penyampaian. dan kita tidak berhak memaksa kepada orang tersebut, karena kita tidak mempunyai kekuasaan untuk memaksa.
misalnya kita mengetahui pacaran itu haram, lalu ada kawan kita atau orang lain pacaran, kita hanya bisa menasehatinya, setelah itu terserah dia. kita tidak boleh memaksa dia, karena yg punya kekuasaan itu orang tuanya. orang tuanya lah yg berhak memaksa dia.
2. dakwah itu menyangkut dakwah aqidah atau pemikiran. bukan hanya akhlaq saja.
karena rasulullah itu selama 13 tahun mendakwahkan aqidah dan tauhid. akhlaq akan terbentuk sendirinya kok.
klo dakwah akhlaq itu semua agama mengajarkan akhlaq. tapi akhlaq islam lah yg paling mulia. islam itu terdiri dari Aqidah, ibadah, dan akhlaq.
banyak pejabat yg akhlaq nya baik, tapi dia korupsi, temen gw juga akhlaqnya baik bahkan dia rajin sholat di mesjid dibandingkan dia, tapi dia pacaran. itulah ketika hanya akhlaq saja yg didakwahkan.
3. klo dakwahnya mikirin akherat saja, meninggalkan duniawi. menurut gw dia sudah melalaikan kewajiban. dimana amar maruf dia sebagai pengemban dakwah? itulah yg dia lalai.
4. untuk kasus FPI, media selalu menyorot FPI yg melakukan pengrusakan. padahal sebelumnya FPI memperingatkan samapi 3 kali. dari tulisan, terus lisan. memang yg punya kekuasaan itu bukan FPI, itu karena aparat negaranya saja yg lemah, penuh dengan sogokan, makanya FPI yg turun karena ketidak puasan atasa negara ini. meskipun ada saja beberapa oknum FPI yg menyimpang, seperti mengambil kesempatan pada saat razia minuman keras, eh dia teriak Allah Akbar sambil ngambil minuman keras itu.
5. dengan kekerasan? klo menurut gw liat dulu konteksnya, kekerasan itu tidak selalu negatif kok. tapi bagi yg tidak suka islam saja mereka menyebutnya kekerasan. dengan kekuatan tangan atau senjata boleh dilakukan terhadapap kafir harbi atau kafir yg menyerang muslim untuk menghancurkan islam. dan itu harus dilawan!!!!! islam itu punya harga diri. tidak seperti agama lain yg mengatakan jika ditampar pipi kanan kasihlah pipi yg kiri.
5.jika negara ini berdasarkan Quran dan Sunnah, maka Insya Allah akan membentuk individu yg sholeh dan berakhlaq, karena negara itu sebagai penjaga individu2 tersebut.

seperti lagu Iwan fals " urus saja moral mu, urus saja akhlaq mu, biar kami cari sendiri...kami butuh peraturan"
nah disitu ketika aqidahnya udah bener maka akhlaqnya otomatis akan terbentuk sendiri.

wallahualam bissawab
 
ikut nimbrung dikit ah

klo menurut ane, yang namanya dakwah yah seharusnya tidak boleh dengan kekerasan tapi harus dengan memberikan keteladanan, hujah yang argumentatif dengan dalil-dalil yang kuat/tak terpatahkan, walaupun tindakan fisik harus dilakukan jika diserang ketika sedang berdakwah, namun pada awalnya harus dilakukan dengan cara yang arif, baik dan penuh hikmah.
Apa yang dilakukan FPI, walaupun seandainya mempunyai efek baik namun telah membuat sebagian umat islam tidak setuju dan banyak dikecam umat lain. Apa yang dilakukan FPI mungkin hanya bisa dilakukan jika negara ini memproklamirkan menjadi negara islam dan perbuatan FPI dilakuakn pada masa transisi, sedangkan jika sudah menjadi negara islam tidak boleh dilakukan lagi karena telah ada aturan dan penegak hukum yang berwenang. Sedangkan pada masa sekarang Indonesia belum menjadi negara islam, sehingga cara-cara tersebut akan banyak sekali mendapat tentangan dan pasti banyak dihujat dan menjadi celah untuk menjelek-jelekkan islam, namun tindakan FPI mungkin juga ada efek baik yaitu orang menjadi takut untuk melakukan sesuatu yang merugikan umat islam dan syariaatnya.
wallahu alam bishowab
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.