Hari Raya Ketupat (Kupatan)

[Angela]

Sumber gambar ; Pinters
https://pin.it/67Atiinab

Assalamualaikum Gan, Sis. Bertemu lagi nih dengan saya. Ya Pokoknya saya lah ya, heheheee

. Oke, kali ini saya akan membahas tentang. KETUPAT Ketemu langsung di lamar. Eh bukan ya​

Oke Gan, Sis, di tulisan kali ini saya mau membahas ketupat. Hari Raya Ketupat sih tepatnya. Heheheee

Sebelum kita lebih jauh bahas tentang ketupat & opor ayam, kita cari tau dulu kali ya artinya ketupat itu apa. Kalian ada yg tau nggak Gan, Sis, arti ketupat itu apa?
Kebetulan saya pernah dengar dari si mbah ku. Katanya ;

Quote:
Kata kupat/ketupat dalam bahasa jawa ialah ngaku lepat ngaku itu artinya mengakui. Dan mengatakan lepat artinya kesalahan. Jadi kedua mengatakan tersebut bila diartikan ialah mengakui kesalahan. Jadi kita sesama manusia, sesama makhluk ciptaan-Nya harus saling memaafkan. Jadi seperti itu Gan, Sis. Kata si embahku dulu.


Hari raya Ketupat di sini sudah berlalu, udah beberapa hari kemaren. Setelah satu Minggu hari raya idulfitri, baru deh, hari keenam/ketujuh kita diwajibkan untuk mengikuti hari raya Ketupat. Sudah tradisi & kewajiban juga setelah kita mbruwah puasa & menikmati hari lebaran. Baru hari terakhir lebaran kita diwajibkan mengikuti hari raya Ketupat.

Quote:
Setelah hari keenam/ketujuh lebaran, kita diwajibkan menciptakan Ketupat, Lepet, & Lontong. Kalau dapat semua itu kita lakukan sendiri. Mulai dari pembuatan kupat & lepet dari bahan januryang kita anyam sendiri kalau dapat. Kalau dapat loh ya, Heheheee. Tapi buat yg tidak dapat menciptakan anyaman ketupat/lepetnya, kita di sarankan beli langsung jadi juga tidak apa-apa sih, enggak ada larangan yg penting ikut acara kupatan. Proses jadi kupat & lepet lama banget Gan, Sis. Dari air yg sudah mendidih, kita langsung cemplungin atau tenggelamkan si ketupat tersebut. Kita Biarkan dengan api yg sangat menyala-nyala hingga Kurang lebih dalam waktu empat jam baru dapat matang dengan sempurna. Pokoknya seperti itu deh cara pembuatannya.

Setelah semua selesai. ketupat, lepet, & lontong sudah siap semua. Baru dah kita masak opor opor'an. Entah itu opor ayam, opor babat, atau opor tulang belulang pun jadi. Asal opor. Bukan oseng ataupun bening. Heheheee​

jadi seperti inilah penampakannya gaes :

Foto ini Di ambil dari Pinters, mau pakai foto sendiri kemaren lupa ketupatnya tidak ke foto.
Link gambar :
https://pin.it/627TaSjLJ

Setelah semuanya jadi. Antara ketupat, lepet, & lontong serta opor itu ditaruh dalam satu nampan/wadah besar, Barulah kita bawa ke mushola atau masjid terdekat untuk mengikuti ngaji bersama & setelah itu bertukar makanan ala opor-opor'an & segala kupat-kupatan bersama warga sekitar. Inilah tradisi yg di tunggu-tunggu di hari raya ketupat.

Tapi Gan, Sis, kebanyakan sekarang wadahnya yg dipakai bukan nampan akbar seperti orang-orang zaman dahulu, zaman sekarang mah diambil simpelnya saja. Cukup dengan wadah kecil seperti takiran pada umumnya, jadi biar simpel saja. Tapi secara tidak langsung mereka meninggalkan tradisi yg dahulu dilakukan oleh sesepuh & kyai zaman dulu.

Tapi ya, Sudahlah ya. Namanya juga Zaman. Seiring berjalannya waktu dapat ditinggalkan & dapat juga masih dijalankan. Tergantung masing-masing kelompok ya. Mau terus dijalankan atau mau di ubah sesuai dengan peradaban zaman.

Kalau Hari Raya Ketupat di daerah kalian bagaimana Gan, Sis? Apakah sama dengan hari raya di daerahku?
Yuk saling share cerita singkatnya di sini gaes. Pasti kubaca .

Jember, 19 April 2024