• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Bunuh Anak, kemudian Diajak Berkeliling Kota

Samantha

IndoForum Senior B
No. Urut
43737
Sejak
17 Mei 2008
Pesan
6.450
Nilai reaksi
157
Poin
63
23354large.jpg


LONDON - Tragis benar nasib Naomi Hill. Terlahir sebagai anak yang menderita cerebral palsy alias kelainan saraf, perjalanan hidup gadis berusia empat tahun tersebut berakhir di tangan ibundanya sendiri, Joanne Hill.

Pembunuhan itu sudah terjadi cukup lama, yaitu pada 26 November 2007. Tapi, Joanne sebagai terdakwa tunggal dalam kasus tersebut baru mulai menjalani sidang kemarin (9/9) di Pengadilan Chester, London.

Dalam dakwaannya, jaksa penuntut Michael Chambers mengatakan, Joanne malu atas kondisi anaknya. Karena itu, dia berniat dan berencana membunuhnya. "Joanne Hill tak tahan memiliki anak yang menderita cerebral palsy dan memengaruhi kemampuannya untuk berjalan," katanya.

Joanne, lanjut Chambers, juga pernah mengajukan usul kepada suaminya, Simon, agar Naomi diadopsi orang lain. "Namun, sang suami menolaknya dengan tegas," ujarnya.

Cara Joanne mengakhiri hidup Naomi dan bereaksi sesudahnya menunjukkan bahwa wanita yang bekerja di agen periklanan itu berdarah dingin. Bayangkan, sesudah membunuh si anak dengan menahan kepalanya untuk beberapa lama di bawah air, dia mengenakannya baju, menggendong, lalu meletakkannya di jok belakang mobil. Selanjutnya, dia berkeliling kota selama delapan jam.

Di tengah perjalanan, dia membeli sebotol anggur dan mampir untuk mengisi bensin. Di saat Joanne berbincang dengan salah seorang petugas pom bensin, CCTV di tempat tersebut memperlihatkan Naomi yang sudah meninggal "duduk" di kursi belakang mobil.

Setelah puas berkeliling, Joanne, yang beberapa hari sebelum membunuh ketahuan berselingkuh, membawa anaknya ke Countess of Chester Hospital. Sambil menggendong anaknya ke ruang gawat darurat, dia berteriak, "Tolong, anak saya sepertinya sudah mati." Paramedis yang menolongnya tak lama kemudian menyatakan bahwa siswa pre-school di North Wales itu memang sudah meninggal.(Daily Mail/ard/dia/ttg)
 
haha
macam di komik detektif aja ya.. Ngeri juga..
 
sakit jiwa kali yah...? anak kecil dibunuh
 
Stress nih maknya.. paragh.. masa ank d bunuh trus d ajak keliling.. ckckckck
 
bawa jalan2 mayat keliling kota --'
ibu yg aneh --a
 
imut seeehh.. tp kasian bgt ibunay gk berotak.. uda itu selingkuh lagi...
 
ibu ibuan...... dasar... memang susah milih calon ibu untuk anak-anakku ntar.... hehehehe
 
hikzzz... kasihan bgt...
Mungkin ibunya stress banget tuh sampe tega bunuh anak sendiri,
Tapi dilihat dari kondisi ibunya yang ajak jalan2 anaknya yang meninggal, ibunya mungkin ada rasa ingin jalan2 sama anaknya >.<
Mungkin dolonya krena penyakit anaknya, ga bisa diajak jalan2..
 
gila amat
ud d rencana in
parah amat tu ibu na
/sob /sob
 
bisanya cuma buat anak. gak mau ngurus..!!!:-O

padahal sapa tau besok gede dia bisa jadi ilmuwan yg bisa ngobatin penyakit yg kayak dia derita...

:)
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.