• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Amrozi Ingin Dihukum Mati Secara Syariat Islam

emng hukum secara syariat kayak gmana sih?? yang jelas membunuh dibalas drngan dibunuh...
yang membos dibalas dengan dibom.. kok repot ama seh ngurus bunuh orang??
 
GubRak
yang mbulet jg sp, tuh pemerintah. hukuman ntu gk pake PK, grasi embel" laen
pemerintahnya aj gk bener
kl pada seneng cpet dihukum mat.i y jalanin syariat
@atas
macem" asal gk siksa terdakwa
pancung
gantung
lempari batu rame" (eh bkn ni rajam, bkn bwt hudud)
kyknya msi 2 itu
 
halah

hargailah keyakinan dia

tapi bunuhlah ideologinya,,
yang buta dan diberi kesesatan,,
/hmm
 
di suntik mati aja klo ga di potong aja lehernya/gg
 
yah... semua orang pasti akan mati. karena dia sudah mencabut nyawa... terpaksa dicabut nyawanya oleh manusia.terserahlah mau caranya gimana.
 
uda mau mati aja masi byk bertingkah

kalo dia mati bisa milih2, kenapa dia bunuh org sebelum itu dia gak tanya dulu ke org yg di bunuh mau mati cemana

dasar keparat juga


loh @666 perasaan lo kan dulu MOD, uda di cabut?
 
Saya tidak faham pengertian si Am Rozi katanya Islam tapi membunuh manusia secara massal (ramai-ramai) kalau menurut saya Islam yang anda jalankan itu adalah Islam semborono.
Islam adalah agama Rahmat bukan agama pembunuh kalau mau jadi pembunuh jangan mengatasnamakan Agama anda merusak nama agama Islam
 
matek2 ya mate aja pake request!!!!/swt emang yg dia bunuh d pilih2 dulu!!!!kecewa gw sama penegak hukum yg ngurusin mereka2 itu!abis anak istrinya g da yg mate d TKP sie...tambah taun jd tambah lunak aja.
 
Karena ini negara hukum, ya ikut hukum donk.....jangan gila dehhhhhhhhh dah bunuh org sembarangan, menghilangkan masa depan keluarga yg ditinggalin, menjelekkan nama ISLAM di mata dunia, pake mau nawar lagi. dasar org gila !!!!! trus yg garis keras yg laen jg mestinya "di bersihin aja", pada sok suci amat. urus aja ahlak masing2, belon tentu juga pada bersih2 amat. jangan pake ISLAM sebagai justifikasi kekerasan dan emosi sesaat, karena "KEKERASAN TIDAK DIBENARKAN OLEH AJARAN AGAMA MANAPUN"
 
bagus itu /no1 akhirnya pengen mati ndiri juga dia /heh /heh /heh
 
Si amrozi koq ga mati2 yah??
Dari taon brp tuh??
Bingung gw........kek kucing aj hehehehe..
 
Sebenernya sih kalo kelamaan malah jadi kasian....mestinya dari dulu2 udah dihukum mati tuh.. udah cukup bukti dari pengakuannya kan untuk membuktikan dia bersalah atas bom bali?? trus hukuman mati dipastikan buat orang yang juga tanpa pamrih membunuh orang...dasar hatinya emang hati macan....
 
Eksekusi mati terhadap Amrozy cs. sepertinya tinggal menunggu waktu saja. Pasalnya, Kejaksaan Agung kini tengah menunggu salinan penetapan serta kepastian pengadilan terkait status Amrozy. ''Tinggal menunggu penetapan hakim, bahwa yang bersangkutan telah mencabut permohonan PK-nya,'' kata Jaksa Agung Hendarman Supandji, Kamis (17/4) kemarin.
 
amrozy kan mati nya diundur gara2 tingkah laku nya baik semasa penahanan...


brengsek! gelar doktor tapi gak bisa mikir





mw mati pake syariat Islam?
emangnya orang yang di bom dia mati pake syariat ?

pake otak dong

hidup nyusahin orang

masa mw mati bikin maslah
 
Putusan MA Diterima, Amrozi Cs Langsung Dieksekusi E-mail
18/04/2008 | 21:20:48
Yuli Sulistyawan | Jakarta - Jaksa Agung Hendarman Supandji menegaskan, pelaksanaan eksekusi tiga terpidana mati pelaku bom Bali I baru bisa dilaksanakan setelah ada keputusan dari Mahkamah Agung (MA) yang menyatakan bahwa Peninjauan Kembali (PK) Amrozi Cs telah dicabut.

Jika keputusan tersebut sudah diterima, Kejaksaan selaku eksekutor baru bisa melaksanakan eksekusi. Bahkan, Hendarman sudah memerintahkan eksekutor untuk segera mengeksekusi Amrozi Cs begitu keputusan MA diterima.

"Kalau saya terima itu (Keputusan MA), kuat itu (pelaksanaan eksekusi). Saya sudah minta eksekutor untuk cepat," tegas Hendarman seusai Sholat Jumat di Masjid Baitul Adli,Kejagung, Jakarta, Jumat (18/4).

Ditegaskan Hendarman, pelaksanaan eksekusi Amrozi Cs sebenarnya sudah bisa dilaksanakan. "Sebetulnya sudah bisa (eksekusi) karena dia mencabutnya PK-nya. Kita perlu hitam diatas putih. Registernya masih hidup," tegasnya.

Selain alasan belum diterimanya keputusan dari MA, Hendarman mengatakan bahwa hukuman untuk Amrozi adalah hukuman mati. "Karena ini masalahnya hukuman mati, kalau dieksekusi dan dia gunakan lagi (hak hukumnya), masih hidup lagi (dikabulkan), gimana?. Jadi harus ada suatu penetapan majelis hakim," tambah Hendarman. persda network

liat g tuh betapa bertele2nya...tinggal putusin aja "MATE" gitu aja kok repottt bener..tinjau sana tinjau sini!
 
Tempat Eksekusi Amrozi Cs Tunggu MA

Kudus (ANTARA News) - Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Drs FX Sunarno, mengatakan, tempat eksekusi mati terhadap terpidana bom Bali, Amrozi dkk, tinggal menunggu keputusan dari Mahkamah Agung (MA).

"Yang jelas tempat eksekusi di Bali atau Jateng kami masih menunggu surat dari MA," kata Irjen Pol Drs FX Sunarno, usai memberikan pengarahan kepada perwira dan babinkamtibmas se-Polwil Pati, di Balai Graha Mustika, Getaspejaten, Jati, Kudus, Rabu.

Jika lokasinya memang telah ditetapkan di Bali, maka pihaknya akan segera mengirimkannya ke Bali, namun jika sebaliknya, maka Kapolda Bali tentunya akan mengirimkan surat ke Polda Jateng.

Sedangkan informasi yang menyebutkan pihaknya telah melakukan survei lokasi, kata dia, itu merupakan tugasnya sebagai Kapolda Jateng yang baru. "Wajar dong kita berkunjung ke daerah," katanya.

Selain lokasi yang masih belum jelas, waktu eksekusi mati Amrozi dkk juga masih menunggu keputusan MA. "Meski demikian, kami tetap melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak," katanya.

Menurut dia, koordinasi tidak hanya dilakukan oleh pihaknya saja, melainkan juga perlu dilakukan oleh Kejati Jateng dengan Kejati Bali.

Ditambahkannya, keterlambatan proses eksekusi Amrozi dkk, karena masih ada proses peninjauan kembali (PK) dan proses hukum lainnya.

"Proses hukumnya seperti tentu kita mengikutinya. Yang jelas kita tunggu keputusan dari Menteri Hukum dan HAM, jika proses hukumnya selesai tentu tinggal putusan eksekusi," katanya. (*)

pls wait.....
 
kasih tai kucing dulu di mukanya baru tusuk matanya pake jarum suntik baru sayat pake silet lehernya.......manusia biadap kaya dia bisa bikin dunia ini jadi ga rukun......cepet aja dah go to hell
 
Trio terpidana mati kasus bom Bali I, Amrozy, Imam Samudra dan Ali Gufron masih berusaha mengulur waktu pelaksanaan eksekusi setelah PK jilid II yang sedang diperiksa di PN Denpasar dicabut.


Kali ini, mereka berencana mengajukan Peninjauan Kembali (PK) Jilid III.



Sikap yang diperlihatkan Amrozy dkk. itu semakin memperlihatkan aktor utama peledakan Bom Bali I itu plintat-plintut dalam menunggu jadwal eksekusi yang segera dijalaninya.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.