11.000 Orang Alihkeyakinan Jadi Buddhis

[singthung]

11.000 Orang Alihkeyakinan Jadi Buddhis

​

India, Express News Service --
Hampir 11.000 orang, termasuk mereka yang berasal dari komunitas Koli dan Kshatriya serta keluarga-keluarga Kristiani, memeluk Buddhisme pada sebuah kegiatan di Saijpur Bogha pada hari Minggu (24/1).

Para bhikkhu dari Bhante Pragnyasheel mengusahakan iklar (visudhi – red) untuk para pengalihkeyakinan baru. Namun pejabat wilayah Ahmedabad mengatakan bahwa tidak ada pengalihkeyakinan yang efektif sampai perijinan resmi dikeluarkan.

“Lima keluarga Hindu Dalit yang pertama-tama beralihkeyakinan kepada Kekristenan juga beralihkeyakinan kepada Buddhisme pada kegiatan tersebut,” kata Balkrishna Anand, penyelenggara dari Bauddh Dhamma Deeksha Angikar Abhiyan (Gujarat). “Kami sudah bekerja pada acara ini untuk beberapa bulan yang lalu, mengunjungi beberapa wilayah dan melakukan pertemuan untuk memobilisasi orang-orang,” katanya menambahkan bahwa keseluruhan ada 350 pertemuan yang diadakan untuk menyebarkan pesan ke seluruh negeri.

Menetapkan bahwa hampir 11.000 orang beralihkeyakinan kepada Buddhisme pada kegiatan tersebut, Anand mengatakan bahwa para pengalihkeyakinan baru telah datang dari berbagai tempat jauh seperti Patan, Surendranagar, Rajkot, Vadodara, Junagadh dan Mehsana. Pemimpin Buddhis terkemuka Kalpana Saroj merupakan tamu utama pada kegiatan yang dipimpin oleh lima orang bhikkhu dari berbagai tempat di negara itu.

 

[Ozma]

bisa begitu yah..
mesti dipertanyakan ni..

ngapain mereka pindah ?
Jangan2 orang sana mank sengaja cari umat gt yah ?

buy 1 get 1 lagi nie bisa2 /gg

 

[waren]

bisa begitu yah..
mesti dipertanyakan ni..

ngapain mereka pindah ?
Jangan2 orang sana mank sengaja cari umat gt yah ?

buy 1 get 1 lagi nie bisa2 /gg

bukanya bagus itu buddha jadi berkembang kan

 

[Ozma]

bukanya bagus itu buddha jadi berkembang kan

mm.. saya ga merasa itu bagus sih..
lebih penting kualitas daripada kuantitas

biasanya orang beragama (apalage yg berbondong2 begini) cuma karena ikut2an..
Ato mgkin mengejar sesuatu.. (biasanya karena iming2 kesaktian / surga, dll)

cuma ya.. perlu diteliti lebih lanjut, kenapa bisa pada pindah agama ?
Apa karena benar2 tertarik dgn ajaran buddha atau gmn ? /hmm

 

[indonesiaku]

mm.. saya ga merasa itu bagus sih..
lebih penting kualitas daripada kuantitas

biasanya orang beragama (apalage yg berbondong2 begini) cuma karena ikut2an..
Ato mgkin mengejar sesuatu.. (biasanya karena iming2 kesaktian / surga, dll)

cuma ya.. perlu diteliti lebih lanjut, kenapa bisa pada pindah agama ?
Apa karena benar2 tertarik dgn ajaran buddha atau gmn ? /hmm

mirip ama tetangga kita tu.. yg demen invite2

 

[Taneda]

^^^jgn sirik deh^^^
.........................
ada berbagai alternatif.....
mungkin karena emang mereka beralih keyakinan atas kesadarannya sendiri....
mungkin karena di beri indomie rasa pedas berspiritual berlabel tertentu.
mungkin dgn motif ekonomi tuh.................
.....................
Ada pun semua kemungkinan itu coba kita buang ..dgn harapan mereka benar-benar menjadi siswa Sang Buddha dari mulai sekarang sampai waktu ke depan....semoga mereka berbahagia.......

 

[Ozma]

ya...

kalau mereka memank berbondong2 pindah, karena melihat apa yg "benar" dalam dhamma sehingga tertarik..itu bagus..

tapi kalo mereka pindah, karena iming2..
Apalage oleh bujukan yg tidak "benar" dari sekelompok pihak, hanya karena ingin mencari pengikut..

saya rasa tidak bijaksana
Karena yg terpenting itu kualitas daripada kuantitas..

diambil dari brahmajala sutta.


# "Para Bhikkhu, bilamana orang mengucapkan kata-kata yang merendahkan saya4) Dhamma dan Sangha, janganlah karena hal itu kamu membenci, dendam atau memusuhinya. Bilamana karena hal tersebut kalian marah atau merasa tersinggung, maka hal itu akan menghalangi jalan pembebasan diri kalian, dan mengakibatkan kalian marah dan tidak senang. Apakah kalian dapat merenungkan ucapan mereka itu baik atau buruk?"
"Tidak demikian, Bhante".
"Tetapi bilamana ada orang mengucapkan kata-kata yang merendahkan saya, Dhamma dan Sangha, maka kalian harus menyatakan mana yang salah dan menunjukkan kesalahannya dengan mengatakan bahwa berdasarkan hal ini atau itu, ini tidak benar, atau itu bukan begitu, hal demikian tidak ada pada kami, dan bukan kami".

# Tetapi para bhikkhu, bilamana orang lain memuji Saya, Dhamma dan Sangha, janganlah karena hal tersebut kamu merasa bangga, gembira dan bersuka cita. Bila kamu bersikap demikian maka hal itu akan menghalangi jalan pembebasan diri kalian. Bilamana orang lain memuji Saya, Dhamma dan Sangha, maka kamu harus menyatakan apa yang benar dan menunjukkan faktanya dengan mengatakan bahwa, 'berdasarkan hal ini atau itu, ini benar, itu memang begitu, hal demikian ada pada kami, dan benar pada kami".