nurma
IndoForum Beginner A
- No. Urut
- 170780
- Sejak
- 25 Apr 2012
- Pesan
- 1.296
- Nilai reaksi
- 25
- Poin
- 48
Dibalik kehadirannya yang tak terlalu dianggap, ganggang menyimpan potensi besar untuk dijadikan bahan baterai yang diklaim mampu menghasilkan daya 200 kali lebih kuat dari pada baterai lithium yang sering kita jumpai di pasaran, Techcrunch (30/5).
Tim peneliti yang tergabung dalam perusahaan bernama aIGAS tersebut juga menegaskan jika baterai ini bisa dicharge lebih cepat hingga hanya menghabiskan puluhan detik saja untuk terisi penuh. Baterai ini pun bisa bertahan lebih lama dari pada baterai yang terdapat di smartphone.
Adam Freeman, sang kreator menjelaskan jika baterai yang terbuat dari ganggang mempunyai permukaan yang bisa dengan mudah dilewati ion untuk proses pembuatan energi listrik.
Ganggang pun sejatinya mempunyai muatan listrik sendiri yang jika dikumpulkan dalam jumlah tertentu dianggap mampu menghidupkan sebuah mobil listrik.
Freeman mengatakan jika dirinya sedang membutuhkan dana untuk memproduksi masal baterai ganggang ini. Untuk prototipenya saja dia menghabiskan USD 1500 (Rp 17 juta), sedangkan untuk baterai ganggang yang siap dijual ke pasaran kira-kira akan dihargai sekitar USD 5000 atau sekitar Rp 57 juta.
Walaupun terlihat mahal, ternyata baterai ini juga bisa digunakan untuk fungsi lain, contohnya memasok listrik untuk 1 rumah. Ini tentunya sepadan jika menengok kelebihan dari segi ketahanan, efisiensi, dan besarnya daya yang dihasilkan.
Hal lain yang membedakan baterai ini dengan baterai ganggang lain adalah adanya polimer ramah lingkungan yang juga berfungsi untuk menyatukan serat ganggang untuk menghasilkan lebih banyak muatan listrik.