galau adv
IndoForum Beginner A
- No. Urut
- 281582
- Sejak
- 25 Jun 2013
- Pesan
- 1.172
- Nilai reaksi
- 24
- Poin
- 38
Peneliti dari Universitas Michigan, Amerika Serikat, mengungkapkan jika mereka dapat mengekstrak air bersih dari kotoran sapi serta zat-zat penting lain yang masih bisa digunakan.
Peneliti menggunakan teknologi pemecah zat non-oksigen yang yang bekerja layaknya sistem pencernaan yang berlaku 'terbalik'. Mengapa terbalik? Karena proses ini mampu memisahkan zat-zat dalam kotoran sapi hingga menyisakan zat H2O atau air saja. Peneliti juga menambahkan penyaring 'ultra' untuk benar-benar menghasilkan zat akhir berupa air bersih.
Tim ini juga mengungkapkan jika dari 1000 sapi dapat menghasilkan 10 juta galon kotoran setiap tahunnya. Sejatinya 90 persen dari kotoran tersebut adalah air dan 10 persennya adalah nutrisi sisa dan zat-zat 'berbahaya' seperti karbon dan penyakit.
Sistem daur ulang ini telah mampu menghasilkan sekitar 50 galon air bersih dari 100 galon kotoran. Ini berarti sistem ini telah berhasil 'menyelamatkan' 50 persen lebih air di kotoran tersebut. Peneliti pun masih berusaha untuk menaikkan jumlah air yang di'perah' hingga 65 galon per 100 galon kotoran.
Ini menjadi terobosan penting yang kelak juga bisa menyelamatkan bumi dari bahaya global warming di samping pemenuhan kebutuhan air bersih dunia.
Hal itu disebabkan oleh populasi sapi yang telah mencapai total 1,5 miliar ekor. Kotoran dari sapi-sapi tersebut memang diklaim menjadi salah satu penyebab meningkatnya kadar gas rumah kaca di atmosfer kita, Engadget (30/5).