• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Kenapa pesawat jet tidak bisa terbang menembus debu awan vulkanik?

ajok2000

IndoForum Newbie C
No. Urut
79401
Sejak
4 Sep 2009
Pesan
140
Nilai reaksi
9
Poin
18
Banyak penerbangan dibatalkan akibat awan vulkanik dari gunung yang meletus di Islandia. Mobil & bis masih bisa beroperasi di Eropa, kalau begitu kenapa pesawat jet tidak bisa terbang menembus awan vulkanik?

Jawaban singkatnya adalah karena debu / awan vulkanik terbuat dari pecahan2 kecil kaca yang dapat mematikan mesin jet.

Jadi mesin jet itu menghisap udara dalam jumlah banyak lalu dicampur dengan bahan bakar, dibakar, dan menghasilkan energi.
volcanicASH_g1_full_238.jpg

Ketika pecahan2 kecil kaca vulkanik ini terhisap ke dalam turbin udara mesin jet, mereka akan meleleh dan menyatu ke bagian2 mesin. Titik didih debu vulkanik itu sekitar 1,100 Celsius. Tapi mesin jet beroperasi pada temperatur sekitar 300 derajat lebih panas dari itu. Jadi kaca2 itu bisa meleleh dan menempel ke selang bahan bakar dan baling2 turbin, dibanding udara yang biasanya hanya numpang lewat di dalam mesin.

Hasilnya: mesin jet bisa berhenti.

Debu vulkanik berkumpul pada ketinggian di mana pesawat2 komersial biasa beroperasi. Tapi kalau di dataran rendah, debu itu terurai, maka tidak menimbulkan efek yang serupa pada mobil, kereta, atau kapal laut.

Menurut Boeing, salah satu produsen pesawat komersial terbesar, mengatakan bahwa telah terjadi sekitar 90 insiden dimana pesawat dirusak oleh debu vulkanik selama 3 dekade terakhir. Kasus terparah terjadi pada pesawat British Airways jurusan London menuju Auckland, Selandia Baru. Pada tanggal 24 Juni 1982, Boeing 747-200 terbang menembus debu vulkanik dari Gunung Galunggung di Indonesia. Seluruh mesin jet nya ada 4, langsung mati dalam waktu 1 menit. Pesawat langsung drop dari ketinggian 36,000 kaki ke 13,000 kaki sampai kru pesawat akhirnya berhasil menghidupkan kembali mesin satu persatu.

Pilot menemukan bahwa mesin jet sering dapat kembali dihidupkan ketika pesawat turun ke ketinggian yang lebih rendah, karena kaca2 vulkanik pada bagian2 mesin tadi mengeras, pecah, dan runtuh dari mesin jet.

Pesawat British Airways tadi mendarat dengan aman di Jakarta, tapi debu vulkanik telah menutupi kaca depan pesawat, membuat pilot kesulitan melihat landasan pacu untuk mendarat.

Debu vulkanik jarang terlihat di radar cuaca pesawat, karena radar tersebut di desain untuk mendeteksi kelembaban (awan petir) dan debu vulkanik terlalu kering - atau partikelnya terlalu kecil untuk terbaca oleh radar. Lagipula, debu vulkanik tidak terlihat pada malam hari.
 
msk ke mesin khan awan debuny, nanti jadi nyusruk
 
wah ternyat gitu ya..................
 
Debu vulkanik jarang terlihat di radar cuaca pesawat, karena radar tersebut di desain untuk mendeteksi kelembaban (awan petir) dan debu vulkanik terlalu kering - atau partikelnya terlalu kecil untuk terbaca oleh radar. Lagipula, debu vulkanik tidak terlihat pada malam hari.

wah kl yg ini bahaya bgt ya. :(:(:(

Big_beak.gif
Which way should i go ?
 
owh jadi itu to sebab kecelakaan kemarin.........cckckckcckck,,,kok belum adapemecahan masalahnya ya......?????
 
selain itu juga debu nya bisa nge blok lubang keluar nya apalagi yg masuk terlalu banyak jadi nya dorongan dari kompresor ga bs keluar & jet nya surge dan kebakar... kayak yg insiden apa gt sampe mendarat di jalan tol,

tapi yah mending aman nya gak di gunakan, daripada jatoh :P
 
nice info gan....
klo ane sih mikirnya emang debu vulkanik itu sifatnya dah korosif, jadi memang mo ada kaca ato gimana, tetep aja debu itu bakal ngerusak permukaan pesawatnya... tapi ternyata ada serpihan2 kaca kecil toh...

btw, ane waktu itu nonton Air Crash Investigation di National Geographic channel, seinget ane dia bilangnya jendela pesawatnya tuh jadi burem soalnya kacanya penuh baretan dari abu vulkaniknya, jadi ga sekedar ketutup doang...
 
/hmm................nih kaya threads forum sebelah ya,,,,,,,,,,,,,,but nice info gan/gawi
keep rolling/no1
 
wah nice info...
gw pkir malah... klo mesin jet itu nembakin sisa2 pembakaran dari bahan bakar dan oksigen... yang dimana tembakan ini menjadi pendorong... bagi mesin jet untuk dapat terbang...dan bisa ngelewatin awan2 yang biasa atau awan badai
karena debu vulkanis kecil n tidak terdeteksi oleh radar.... dan sangat pekat...
jadi nya hasil tembakan dari bahan bakar n oksigen... jadi gk sempurna...
dan terjadi turbolensi (entah tulisan na bner atau kagak)
yang mengakibatkan mesin jet mati...
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.