• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Berita Pengelola SPBU ditembak, 260 Juta digondol rampok

facebookeb

IndoForum Senior A
No. Urut
210735
Sejak
9 Jan 2013
Pesan
7.471
Nilai reaksi
96
Poin
48
Nasrudin (33), pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Pemda-Karadenan, Kelurahan Sukahati, Cibinong, Kabupaten Bogor terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong karena mengalami luka tembak di bagian lehernya, Senin (30/3).

Warga Cibinong itu ditembak satu dari enam kawanan perampok saat hendak menyetorkan uang hasil penjualan BBM di SPBU yang dikelolanya di Jalan Raya Karadenan-Sukahati.

Informasi diperoleh, saat itu korban berangkat menggunakan mobil Kijang Innova B 95 YP dari SPBU yang dikelolanya menuju salah satu bank di Jalan Raya Sukahati-Karadenan, dipepet tiga sepeda motor yang dikendarai kawanan perampok.

Saat itu juga korban berhenti, dan para pelaku langsung meminta korban keluar dan menyerahkan uang Rp 260 juta yang dibawanya. Karena korban berusaha melawan dan tidak mau memberikan uang tersebut, akhirnya salah satu pelaku menembak korban tepat di lehernya.

"Korban mengalami luka tembak di leher dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Cibinong," ungkap Kapolsek Cibinong Kompol Eko Prasetyo, Senin (30/03).

Lebih lanjut ia menjelaskan, saat ini petugas masih memburu enam pelaku yang berbalik arah karena mengetahui tak jauh dari aksi perampokan sedang ada razia kendaraan bermotor di Jalan Raya Tegar Beriman.

Eko menambahkan saat ini pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan penyidikan atas kasus perampokan ini.

"Dari hasil penyidikan dan keterangan sejumlah saksi termasuk korban, uang hasil penjualan BBM mau disetor ke bank BRI. Dia bawa uang Rp 260 juta. Korban sekarang sudah dirawat," kata Eko.

Dari keterangan sejumlah saksi mata, para pelaku menggunakan sepeda motor Satria FU, Honda Vario dan Yamaha Mio. Selain memberondong korban dengan peluru, pelaku juga memukul kaca belakang mobil hingga pecah.

"Kaca belakang mobil dirusak dengan benda keras, karena walau sudah terluka, korban tidak mau berhenti," ujarnya.
 
makanya pake jasa pengawal aja
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.