Koridor III segera beroperasi, Pemkot Solo bangun 21 halte BST

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo segera mengoperasionalkan Koridor III Trans Solo atau Batik Solo Trans (BST), rute Solo Baru (Sukoharjo)-Mojosongo April mendatang. Berbagai persiapan pun terus dilakukan demi lancarnya operasional moda transportasi massal tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Yosca Herman Soedrajat mengatakan, di koridor III akan dibangun 21 bus yang melintasi Mojosongo hingga Solo Baru.

"Kita sudah menyiapkan 21 halte. Saat ini masih dalam tahap lelang, sehingga setelah lelang selesai, tinggal dilakukan pembangunan," ujar Herman disela acara mider projo, di Solo, Jumat (27/2).

Meski menyiapkan 21 halte, kata Herman, tak semua dengan pengadaan baru, lantaran masih ada sejumlah halte lama yang bisa difungsikan. Untuk pembangunan halte baru, dia memperkirakan jarak halte satu ke halte lainnya sekitar 700 meter. Dalam pembangunan halte itu, pihaknya juga mengutamakan keamanan dan kenyamanan penumpang saat menunggu bus.

"Kami berharap agar pemerintah daerah lainnya seperti Karanganyar, Sukoharjo, dan Boyolali juga ikut memperhatikan pengoperasian BST ini. Mungkin dengan pengadaan atau perawatan halte bus, karena meski BST milik Pemkot Solo, namun pengoperasiannya menjangkau 3 wilayah kabupaten tersebut," ucapnya.

Herman mengaku sudah melakukan komunikasi dengan ketiga daerah tersebut. Namun sampai saat ini tindak lanjutnya belum ada. Hingga saat ini pihaknya sudah mulai melakukan rekrutmen tenaga sopir dan pramugari. Dalam perekrutan tersebut pihaknya mempertimbangkan beberapa aspek, agar pelayanan kepada masyarakat bisa ditingkatkan.