Layaknya Mobil, Suzuki Motor Luncurkan Security Alarm System

Maraknya pencurian sepeda motor, membuat PT Suzuki Indomobil Sales berinovasi pada Suzuki Satria FU150, dengan alarm yang disebut Suzuki Security Alarm System.

Suzuki mengklaim, teknologi ini paling advance dan tidak dimiliki kompetitornya. Hal ini pun, didasari data statistik kriminal 2013 yang dirilis Biro Pusat Statistik, di mana pencurian kendaraan bermotor di Indonesia pada 2012 sebesar 41.816 kejadian.

Sistem ini terdiri dari tiga komponen utama yaitu, modul alarm sebagai otak pengatur sistem pengaman, sirine untuk bunyi peringatan, dan remote sebagai pengatur. Dengan begitu, sistem pengamanan ini terjadi layaknya sebuah mobil.

Remote yang digunakan memiliki tiga tombol utama yang mudah dioperasikan, yaitu Arm/Lock, Disarm/Unlock, dan Mute.

Komponen alarm juga telah dirancang untuk aman dari kondisi basah karena hujan, melalui penggunaan karet pelindung pada remote dan modul.

Arus listrik yang dibutuhkan juga tergolong kecil, kurang dari 3.5mA, sehingga tidak membebani kinerja baterai/accu.

Menurut Yohan Yahya, GM Marketing 2W Suzuki Indomobil Sales, seluruh pemilik Suzuki Satria FU150 yang belum dilengkapi alarm dapat memasang alat Suzuki Security Alarm System.

"Pada prinsipnya, bisa digunakan di (motor Suzuki) type lainnya," ujar Yohan kepada VIVAnews, Rabu 23 Juli 2014.

Dia menjelaskan, sementara ini, untuk konsumen yang hendak membeli Suzuki Satria FU150 yang sudah dilengkapi alarm, dapat membeli Suzuki Satria FU150 Black Fire II dan Suzuki Satria FU150 Black Predator. Kedua tipe tersebut, selain merupakan varian baru Satria FU150, juga sudah dilengkapi alarm.

Soal harga, Suzuki Security Alarm System dibanderol Rp473 ribu per set dengan jaminan garansi selama tiga tahun.

Adapun terdapat empat Suzuki Security Alarm System, yakni:

1. Anti pencurian dengan engine killer

Alat ini akan bekerja, ketika alarm dalam kondisi Arm/Lock aktif untuk melindungi kunci kontak yang dibuka paksa ke posisi ON, sehingga akan memberikan tanda lampu sign yang berkedip dan sirene berbunyi.

Pada kondisi ini, mesin motor tidak akan bisa dihidupkan sebelum sistem alarm dinonaktikan.

2. Anti pencurian dengan perlindungan sensor getar

Saat motor terkena getaran, atau benturan dan posisi alarm dalam kondisi aktif, lampu sein akan berkedip, serta sirene akan berbunyi selama tiga detik pada benturan pertama dan 15 detik pada benturan kedua.

3. Anti pencurian dengan remote engine stop

Dengan fungsi ini memungkinkan pengguna untuk mematikan mesin motor selama 10 detik dari kondisi mesin menyala dengan menggunakan remote control dari jarak jauh maksimal 80 meter.

4. Anti pencurian dengan anti hijack

Fungsi ini memungkinkan pengguna untuk mematikan mesin motor secara total dari kondisi mesin menyala dengan menggunakan remote control dari jarak jauh.