Sekedar membagikan yang pernah saya baca.
Bahasa Ibrani dan Yunani tidak memiliki simbol angka secara khusus - berbeda dengan bahasa Arab - tetapi menggunakan huruf sebagai pelambang.
Berikut adalah contoh transliterasinya (karakter asli tidak mampu saya tampilkan di sini):
Ibrani :
Aleph = 1
Beth = 2
Gimel = 3
Daleth = 4
dst.
Yodh = 10
Kaph = 20
Lamedh = 30
Mem = 40
dst.
Qoph = 100
Resh = 200
S(h)in = 300
Taw = 400
Yunani :
Alfa = 1
Beta = 2
Gamma = 3
Delta = 4
dst.
Iota = 10
Kappa = 20
Lamda = 30
Mu = 40
dst.
Rho = 100
Sigma = 200
dst.
Sampi = 900
(di sini ada 3 karakter yang sudah mati/tidak dipergunakan lagi, yaitu Stigma/Vau/Digamma, Koppa dan Sampi)
Baiklah ia menghitung … (Why 13:18) menyiratkan pembaca/pendengar surat tersebut mengerti makna simbol yang penulis surat itu sampaikan.
Dalam istilah yang dikenal sebagai GEMATIA di sini ini, nama orang diwakili dengan satu angka yang merupakan jumlah dari angka-angka yang disimbolkan oleh huruf-huruf.
Contoh : - Dalam Bil 21, Musa meninggikan ular, kata ular (nahash) memiliki jumlah yang sama dengan Mesiah (mashiah).
- Juga, setelah Nero membunuh ibunya sendiri dan dijuluki ‘pembunuh ibunya’, simbolnya dalam bahasa Yunani berjumlah 1005, sama dengan angka julukannya.
Dalam bahasa Ibrani, mengikuti salah satu penanggalan penulisan surat ini, yaitu masa kaisar Nero berkuasa (56-68 M), angka 666 dapat dicocokkan dengan kata NERON KAISAR :
Nun (50) + Resh (200) + O(Waw) (6) + Nun (50) + K(Qoph) (100) + Samekh (60) + Resh (200) = 666
Catatan : Bahasa Ibrani tidak memiliki vokal, dan baru sekitar abad ke-7, Tanakh (alkitab Yahudi) diberi tambahan tanda untuk menghindari kesalahan bacaan (naskah Masoret).
Dalam versi kuno lainnya, dikatakan angka 616 yang dapat dicocokkan dengan NERO KAISAR (berkurang Nun = 50). Penulis versi ini pernah dinyatakan sesat karena mengubah teks demi menepatkan gematia.
Kesulitan penafsiran ini muncul bila mengikuti pendapat Irenaeus (abad ke-2 M) bahwa surat ini terlihat saat kaisar Domitian bertahta (81-96 M), kaisar yang juga kejam seperti kaisar Nero.
Penanggalan penulisan surat ini sekarang lebih banyak diterima oleh ahli-ahli Alkitab.
Jadi, menurut penanggalan ini, yang disimbolkan sebagai kekuatan jahat bukanlah Nero.
Akan tetapi, nama Domitian sulit dicocok-cocokan dengan angka 666.
Gematia di atas (NERO) mengikuti perspektif PRETERIST POST-MILENNIALISM.
Pandangan HISTORICAL (POST-TRIBULATION) PRE-MILENNIALISM dan PRE-TRIBULATION PRE-MILENNIALISM menafsirkan angka 666 sebagai simbol kejahatan, 1 angka kurang dari 7 (3 kali pengulangan angka sempurna), dan jika seandainya menyimbolkan nama seseorang, nama tersebut tidak diketahui saat itu, tetapi baru akan diketahui pada waktu yang tepat.
Perspektif AMILENNEALISM menafsirkannya sebagai ketidaksempurnaan, kejahatan, dan juga simbol dari Domitian.
Semoga membantu.
/no1
